Senin, 16 Juli 2018

TUHAN PEMBEBAS DAN PENEBUS

TUHAN PEMBEBAS DAN PENEBUS

Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati, marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan firman Tuhan sebagai sumber kekuatan, inspirasi dan motivaai bagi kita. Selasa, 17/07/2018

Keluaran 6:6 (TB)  (6-5) Sebab itu katakanlah kepada orang Israel: Akulah TUHAN, Aku akan membebaskan kamu dari kerja paksa orang Mesir, melepaskan kamu dari perbudakan mereka dan menebus kamu dengan tangan yang teracung dan dengan hukuman-hukuman yang berat.

Exodus 6:6 (RSV)  Say therefore to the people of Israel, `I am the LORD, and I will bring you out from under the burdens of the Egyptians, and I will deliver you from their bondage, and I will redeem you with an outstretched arm and with great acts of judgment,

Pembebasan bangsa Israel dari perbudakan Mesir adalah perbuatan Tuhan semata.  Isrsel tidak mungkin dapat bebas dari Mesir jika oleh karena kekuatan mereka. Mereka adalah komunitas budak di Mesir, yang dipekerjakan sebagai rodi, sementara Firaun sendiri memiliki kekuatan perang yang hebat: angjatan perang yang terlatih dan paling maju pafa jaman itu. Bangsa Israel dapat keluar dari Mesir hanya karena pembebasan dan penebusan Tuhan. Hal ini telah diakui bersama oleh bani Israel dan diwariskan secara turun-temurun dari generasi ke genarasi. Pengakuan pembebasan ini disebut dengan "Credo":
 Ulangan 6:20-22 (TB)  Apabila di kemudian hari anakmu bertanya kepadamu: Apakah peringatan, ketetapan dan peraturan itu, yang diperintahkan kepadamu oleh TUHAN Allah kita?  maka haruslah engkau menjawab anakmu itu: Kita dahulu adalah budak Firaun di Mesir, tetapi TUHAN membawa kita keluar dari Mesir dengan tangan yang kuat.
TUHAN membuat tanda-tanda dan mujizat-mujizat, yang besar dan yang mencelakakan, terhadap Mesir, terhadap Firaun dan seisi rumahnya, di depan mata kita;

Tuhan Pembebas dan Penebus. Istilah pembebas (deliver) ini adalah ibarat suatu missi membebaskan seseorang atau komunitas yang masih dalam status tawanan. Tawanan tersebut tidak dapat melepaskan diri dari cengkeraman dan pengawasan. Satu-satunya cara untuk bebas adalah pertolongan dari luar. Demikianlah bangsa Israel tertawan dan diperbudak di Mesir, raja-raja Firaun yang kemudian tidak lagi mengenal jasa Yusuf, justru melihat bani Israel menjadi tantangan di Mesir. Maka bani Israel mendapat penindasan yang luar biasa: pembunuhan terhadap setiap bayi laki-laki, para bidan dibekali agar setiap bayi laki-laki lahir harus dibunuh dan dibuang ke sungai Nil. Seluruh bani Israel tidak dapat bebas mengakses perekonomian tetapi mereka dijadikan sebagai budak dan pekerja rodi. Inilah penderitaan yang mereka alami, mereka sungguh menderita dan tak dapat bebas jika dari kekuatan mereka sendiri. Tuhan sendirilah hang menjadi pembebas bagi umatNya

Istilah kedua disebut disini adalah penebus atau 'redeem'. Kata ini menunjukkan bahwa seorang budak yang telah ditebus dapat menjadi merdeka. Budak dari dirinya sendiri tidak bisa menjadimanusia merdeka, hanya jika ada orang yang melakukan penebusan baru statusnya dinyatakan merdeka. Demikian bani Israel, mereka telah ditetapkan menjadi budak Mesir, mereka dari diri mereka sendiri tidak mungkin melakukan penebusan menjadi manusia merdeka.  Namun penebusan itu dilakukan oleh Allah melalui pembebasan yang dipimpin oleh Musa.  Bani Israel yang keluar dari Mesir itu adalah tindakan penebusan Allah, sehingga mereka sesungguhnya sudah manusia merdeka.

Sahabat yang baik hati! Sebagaimana umat Israel dibebaskan dan ditebus dsri perbudakan Mesir, demikianlah kita orang yang percaya keada Yesus Kristus telah dibebaskan dan ditebus dari dosa sehingga sesungguhnya merdeka. Galatia 5:1 (TB)  Supaya kita sungguh-sungguh merdeka, Kristus telah memerdekakan kita. Karena itu berdirilah teguh dan jangan mau lagi dikenakan kuk perhambaan.

Sahabatku! Tuhan memberkati saudara dengan melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara. Amin

Salam
#Nekson M Simanjuntak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEBAHAGIAAN ORANG BENAR

  Kotbah Minggu Exaudi Minggu, 12 Mei 2024 Ev. Mazmur 1:1-6 KEBAHAGIAAN ORANG BENAR Selamat Hari Minggu! Sahabat yang baik hati, kotbah ming...