Rabu, 18 Juli 2018

KEBAHAGIAAN KELUARGA YANG TAKUT AKAN TUHA

KEBAHAGIAAN KELUARGA YANG TAKUT AKAN TUHAN

Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati, marilah menggunakan waktu sejenak untuk berdoa, membaca dan merenungkan firman Tuhan sebagai sumber kekuatan, inspirasi dan motivasi bagi kita. Kamis, 19/07/2018

 Mazmur 128:1b-2 (TB) Berbahagialah setiap orang yang takut akan TUHAN, yang hidup menurut jalan yang ditunjukkan-Nya!
Apabila engkau memakan hasil jerih payah tanganmu, berbahagialah engkau dan baiklah keadaanmu!

Psalms 128:2-3 (RSV)  Blessed is every one who fears the LORD, who walks in his ways!
You shall eat the fruit of the labor of your hands; you shall be happy, and it shall be well with you.

Mamzur 128 ini merupakan bahagian dari berkat bagi keluarga.  Suatu Mazmur pengajaran bahwa kebahagiaan keluarga ada pada orang yang takut akan Tuhan. Takut akan Tuhan adalah sifat dari umat Tuhan; mengakui Tuhan dalam hidupnya,  beribadah dan memelihara perintah Tuhan. Orang yang takut akan Tuhan dalam PL memiliki spiritualitas yang baik, menjaga diri dari setiap perbuatan yang melanggar perintah Tuhan. Orang yang beribadah kepada Tuhan merupakan orang-orang yang saleh, taat dan setia kepada perintah Tuhan.

Jika kita baca keseluruhan Mazmur 128 ini maka ada beberapa berkat yang diperoleh orang yang takut akan Tuhan:
a. Menikmati hasil pekerjaan: suatu kepastian akan memetik hasil dari apa yang dikerjakan. Tentu mendorong orang memiliki semangat kerja.
b. Keadaan yang baik: ada rasa aman, nyaman dan tenteram. Aman dalam perlindungan Tuhan.
c. Isteri yang diberkati seperti pohon anggur: berbuahkan manis dan ranum.
d. Anak-anak berhasil seperti tunas zaitun: kokoh dan menjulang tinggi
e. Penuh sukacita dan bahagia sepanjang masa.

Dari semua pertanyaan bagaimana kita memperoleh keluarga yang bahagia Mazmur ini menjawab: Takutlah akan Tuhan.

Takut akan Tuhan memastikan seseorang bahwa apa yang dikerjakannya akan diberkati Tuhan.  Coba anda ingat saat-saat bahagia anda. Anda pasti senang jika anda mendapat suatu pemberian dari orang lain namun alangkah lebih bahagia lagi jika anda dapat meraih sesuatu dari kerja keras dan jerih payah anda sendiri. Pemberian dan hasil jerih payah sangat berbeda; pemberian membuat anda senang pada orang yang memberinya, namun lebih bahagia lagi jika kita memperoleh sesuatu dari jerih payah. Mazmur ini mengajarkan bahwa salah satu kebahagiaan orang percaya adalah menikmati hasil dari jerih payahnya sendiri.

Menikmati hasil jerih payah adalah suatu kebahagiaan bagi setiap orang. Jika apa yang kita kerjakan ini menghasilka  tentu akan menambah semangat kerja.  Apa yang direncanakan, kerjakan dan seluruh usahanya diberkati Tuhan. Ibarat seorang petani, seluruh lelah dan kerja kerasnya dari mengolah tanah, pembibiratan dan pemeliharaan akan hilang karena panen berhasil. Atau ibarat seorang atlet: seluruh lelah, jerih juang selama persiapan dan masa perlombaan akan sirna ketika berhasil mengangkat piala kebanggaan. Selain menikmati hasil jerih juang kita, berkat bagi orang yang takut akan Tuhan akan diberkati dengan rasa aman dan ketenteraman dalam perlindungan Tuhan.

Sahabat yang baik hati! Semua kita mendambakan kebahagiaan dalam keluarga kita masing-masing. Mazmur ini menjadi sumber informasi yang menolong dan membantu kita. Kebahagiaan bagi keluarga hanya ada pada orang yang takut akan Tuhan. Marilah menempa diri kita menjadi orang yang takut akan Tuhan, mempersembahkan ini dengan melakukan perintah Tuhan, beribadah dan saleh dihadapannya.

Sahabatku! Tuhan memberkati saudara dengan melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara. Amen

Salam
#Nekson M Simanjuntak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEBAHAGIAAN ORANG BENAR

  Kotbah Minggu Exaudi Minggu, 12 Mei 2024 Ev. Mazmur 1:1-6 KEBAHAGIAAN ORANG BENAR Selamat Hari Minggu! Sahabat yang baik hati, kotbah ming...