Kamis, 12 Juli 2018

KUMPULKABLAH HARTAMU DI SORGA

KUMPULKANLAH HARTA DI SORGA

Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati, marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan firman Tuhan sebagai sumber kekuatan, inspirasi dan motivasi bagi kita. Jumat, 13/07/2018

Matius 6:19 (TB)  "Janganlah kamu mengumpulkan harta di bumi; di bumi ngengat dan karat merusakkannya dan pencuri membongkar serta mencurinya.

Matthew 6:19 (RSV)  "Do not lay up for yourselves treasures on earth, where moth and rust consume and where thieves break in and steal,

Renungan hari ini sebaiknya sekaligus ikut dengan Matius 6:20 (TB)  "Tetapi kumpulkanlah bagimu harta di sorga; di sorga ngengat dan karat tidak merusakkannya dan pencuri tidak membongkar serta mencurinya."
Kedua ayat ini merupakan suati kesatuan  sehingga kita menemukan perintah apa yang dilarang dan perintah yanh seharusnya dilakukan. Yesus melarang kita mengumpulkan harta di dunia ini, tetapi diperintahkan mengumpulkan harta di surga.

Bagaimana kita memahami ini? Nats ini salah satu nats alkitab sulit kita lakukan dalam Alkitab. Bagaimana kita tidak mengumpulkan harta di bumi padahal aktifitas yang kita lakukan sehari-hari banyak didasari oleh salary (penghasilan) sebagaimana diingatkan oleh lagu Anak Sekolah Minggu ini berjudul "Uang":
"Apa yang dicari orang uang,
apa yang dicari Tuhan malam, pagi, siang petang Uang, uang, uang.
Apa yang dicari Tuhan sayang,
Apa hang dicari Tuhan siang malam, pagi petang, sayang, sayang, sayang"

Lagu ini mengingatkan anak-anak Tuhan sejak dini agar tidak cinta uang.  Akar dari segala kejahatan ialah cinta uang (1 Tim 6:10).  Yesus berkata: dimana hartamu berada disitu hatimu berada. (Mat 6:28)  Harta orang percaya tidak berada di dunia ini tetapi di sorga; kehidupan yang kekal.

Janganlah kumpulkan hartamu di bumi tetapi kumpulkanlah hartamu di sorga! Ada beberapa makna yang dapat kita gali dari pesan ini. Pertama, pesan ini bukan berarti kita tidak peduli akan kehidupan kita di dunia ini? Sama sekali tidak, Yesus mengajarkan hal ini untuk menegaskan kepada murid-murid memgambil keputusan untuk ikut dalam menerima Kerajaan Sorga.  Jangan ada lagi pertimbangan-pertimbangan yang dapat menjadi penghalang apalagi dengan alasan yang ditawarkan dunia ini. Yesua saja dicobai Iblis dengan kekayaan dan kekuasab duniawi. Namun Tuhan Yesus mengusirnya dan berkata: enyahlah kau dari padaku (band Mat 4:10)

Kedua, janganlah kumpulkan harta bagimu di dunia ini yang dapat rusak oleh perusak dan dicuri oleh pencuri. Pesan ini mengingatkan hal prioritas. Kerajaan Sorga adalah prioritas utama. Harta kekayaan di bumi dapat rusak, dapat hilang, dapat dirampas dll. Maka jangan sampai ada alasan bentuk apapun yang menghalangi kita memiliki Kerajaan Sorga.

Ketiga  berangkat dari kalimat "jangan mengumpulkan harta bagimu". Kata "bagimu" sebagai kepemilikan yang melekat.  Kehidupan gereja mula-mula hidup kollektif (komunitas), harta benda yang dimiliki adalah milik bersama dan komunitas itu hidup saling membangun dan saling menolong antara seorang akan yang lain. Apa yang kita miliki toh harus kita tinggalkan, tidak ada yang kita bawa ke dunia ini, demikianlah kita juga ketima meninggalkan dunia ini tidak ada yang dapat kita bawa. Tentang harta dan kekayaan Alkitab mengajarkan bahwa itu adalah berkat pemberian Tuhan dan berkat yang kita tidak pernah untuk pemuasan diri sendiri tetapi memuliakan Tuhan dan saluran berkat bagi sesama. Lihatlah misalnya Abraham, dipanggil dan diberkati Tuhan untuk menjadi saluran berkat.

Sahabat yang baik hati! Renungan hari ini mengajak kita untuk mengabdikan diri ikut dalam bahagian yang mengumpulkan harta sorgawi melalui: menempa diri orang yang mengabdi kepada Tuhan, mempersembahkan pemberian Tuhan dan segala yang kita miliki demi kemuliaan namanya. Selagi di dunia ini marilah kita kumpulkan harta sorgawi dengan persembahan yang kita abadikan bahi Tuhan

Sahabatku, Tuhan memberkati saudara dengan melkmpahkan kebaikan  dalam hidup saudara. Amin

Salam
#Nekson M Simanjuntak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MENGUCAP SYUKUR ATAS KASIH KARUNIA TUHAN

 Kotbah Minggu Setelah Natal MINGGU, 29 Desember 2024 Ev. 1 Timotius 1:12-17 MENGUCAP SYUKUS ATAS KASIH KARUNIA TUHAN Selamat Hari Minggu! M...