Kamis, 09 Agustus 2018

BENAR-BENAR MERDEKA

BENAR-BENAR MERDEKA

Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati, marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan firman Tuhan sebagai sumber kekuatan, inspirasi dan motivasi bagi kita. Jumat, 10/08/2018.

Yohanes 8:36 (TB)  Jadi apabila Anak itu memerdekakan kamu, kamu pun benar-benar merdeka."

John 8:36 (RSV)  So if the Son makes you free, you will be free indeed.

Renungan hari ini merupakan lanjutan dari renungan hari Selasa, 06/08/2018 tentang kebenaran yang memerdekakan. Jika kita baca nats ini juga sejajar dengan Galatia 5:1 Kristus sungguh-sungguh telah memerdekakan kita. Kemerdekaan di dalam Kristus membuat kita benar-benar menjadi orang merdeka. Mereka dari perhambaan dosa, kuasa iblis, kutuk hukum taurat dan dari kematian. Kita dimerdekakan agar menjadi hamba Allah, milik Allah dan pewaris kerajaan Allah dalam kehidupan yang kekal.

Jika renungan Kamis saya mengangkat istilah Yunani yang dipakai PB tentang manusia msrdeka maka palam renungan hari ini saya membahas makna kemerdekaan dari Kitab-kitab PB khususnya Paukus. Arti Kristus telah memerdekakan kita kita temukan:
a) Merdeka dari dosa karena sejak kejatuhan manusia dalam dosa manusia menjadi hamba dosa. Roma 5:15 (TB)  Tetapi karunia Allah tidaklah sama dengan pelanggaran Adam. Sebab, jika karena pelanggaran satu orang semua orang telah jatuh di dalam kuasa maut, jauh lebih besar lagi kasih karunia Allah dan karunia-Nya, yang dilimpahkan-Nya atas semua orang karena satu orang, yaitu Yesus Kristus.
b) Merdeka dari kuasa iblis, karena manusia berdosa tunduk dan berada dibawa kuasa iblis yang memperdaya kita tetap hidup di dalam dosa. Hanya kuasa Kristuslah yang dapat mematahkan dan memerdekakan kita dari kuasa iblis (Ibrani 2:14,)
c) Merdeka dari kutuk hukum Taurat, karena  tidak seorang pun yang mampu melakukan Taurat. Hukum Taurat mengandung kutuk, karena barang siapa yang tidak setia melakukan sebagaimana diperintahkan hukum Taurat, maka terkutuklah dia. Seharusnya kita yang gagal melakukan Taurat yang harus mati disalibkan, namun untuk menanggung kutuk hukum Taurat Kristus telah menggantikan kita dengan pengorbananNya di kayu salib (Gal 3:10-13) 
d) Kita merdeka dari kematian karena upah dosa adalah maut. Kematian dan kebangkitan Kristus telah mematahkan kuasa dosa dan kuasa mau. (1 Kor 15:54-56)

Dari beberapa penjelasan diataslah kita memahami bahwa di dalam Kristus kita sungguh-sungguh menjadi manusia merdeka. Di dalam Kristus segala kuk perhambaan telah dipatahkan dan kuasa Krostus telah membuat kita hiduo di dalam anugerah  Allah.
Dengan pandangan ini kristenan menolak segala perbudakan, perhambaan, diskriminasi dan segala bentuk yang membedakan manusia dengan tujuan meninghikan dan merendahkan derajat manusia..kita semua sama dihadapan Allah yang memeperoleh anugerah. Manuaia memiliki hak azasi yangbharus dihormati sama dengan diri sendiri. Tidak ada dalih dari kelompok sosial manapun yang menganggap dirinya lebih tinggi dan oleh dasar tentu membuat derajat kelompok sosial lain menjadi ras terrendah. Di dalam Kristus kita semua manusia benar-benar merdeka dan sama di hadapan Allah.

Pandangan Alkitab tentang kemerdekaan mendasari pandangan kita menghargai setiap orang sebagai pribadi yang merdeka, bebas menetukan kehidupannya menurut jalan kebenaran.

Sahabat yang baik hati! Di dalam Kristus kita telah benar-benar merdeka. Manusia merdeka memiliki tugas dan tanggung jawab di hadapan Allah:  kebebasan kita harus kita pergunakan untuk saling mengasihi. Kita manusia bebas dan bebas melakukan apa saja yang membangun kehidupan sesama sebagai bukti bahwa kita mengasihi sesama sama seperti mengasihi diri sendiri.  Kita bebas melakukan apa yang baik menurut kita tanpa harus menjadi batu sandungan bagi orang lain. Semua kebasan yang kita miliki harus berdasarkan Kristus. Marilah kita abdikan hidup kita sebagai manusia yang bensr-benar merdeka sebagai bukti ketaatan kita kepada Kristus.

Sahabatku! Tuhan memberkati saudara dengan melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara. Amin!

Salam
#Nekson M Simanjuntak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEBAHAGIAAN ORANG BENAR

  Kotbah Minggu Exaudi Minggu, 12 Mei 2024 Ev. Mazmur 1:1-6 KEBAHAGIAAN ORANG BENAR Selamat Hari Minggu! Sahabat yang baik hati, kotbah ming...