BERIBADAH DAN BERKAT

BERIBADAH DAN  BERKAT

Sahabat yang baik hati! Marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan firman Tuhan sebagai sumber kekuatan, inspirasi dan motivasi bagi kita. Jumat, 08/06/2018

Keluaran 23:25 (TB)  Tetapi kamu harus beribadah kepada TUHAN, Allahmu; maka Ia akan memberkati roti makananmu dan air minumanmu dan Aku akan menjauhkan penyakit dari tengah-tengahmu.

Exodus 23:25 (RSV)  You shall serve the LORD your God, and I will bless your bread and your water; and I will take sickness away from the midst of you.

Salah satu tujuan pembebasan Umat Israel dari perbudakan Mesir adalah agar mereka beribadah kepada Tuhan. Hal itu dapat kita baca pada pemanggilan Musa. Keluaran 3:12b (TB)  "apabila engkau telah membawa bangsa itu keluar dari Mesir, maka kamu akan beribadah kepada Allah di gunung ini."

Peristiwa ini penting, Allah membebaskan umatNya agar tidak ada lagi alasan bagi umatNya untuk tidak beribadah kepada Tuhan Allah Israel. Ketika mereka di Mesir yang diperbudakan oleh Firaun, tentu mereka terikat dengan ketentuan-ketentuan Firaun, baal, ditindas dan mengalami berbagai kesulitan beribadah kepada Tuhan. Maka pembebasan ini bukan saja membebaskan mereka dari penindasan Mesir sekaligus pembebasan mereka dari baal agar beribadah kepada Allah dengan taat.

Beribadah kepada Allah yang membentuk mereka menjadi satu bangsa yang taat kepada Allah. Beribadah kepada Allah mendapat berkat yang melimpah. Apa saja berkat yang akan diberikan Tuhan kepada umatNya Isrsel.

1. Memberkati rotimu; roti adalah kebutuhan pokok manusia. Sekalipun alkitab menyebut manusia hidup bukan dari roti saja tetapi dsri firman (Mat 4:4). Sejarah Israel ke Mesir karena roti, musim kelaparan kala itu membuat  Yakub dan anak-anaknya tinggal di Mesir. Kala itu Yusuf telah menjadi perdana menteri di Mesir. Berkat Tuhan dalam renungan ini merupakan jaminan dan kepastian bebas dari kelaparan. Sepanjang perjalanan di Gurun Pasir Tuhan memelihara hidup mereka dengan memberika manna. Tanah yang akan mereka warisi juga adalah tanah yang subur berlimpah madu dan susu (Kel 3:8).

2. Memberkati air minuman; jaman nommaden kebutuhan air adalah hal pokok. Komunitas hidup di sekitar sumber mata air.  Apa yang dijanjikan oleh Tuhan disini adalah menjamin kelangsungan hidup mereka dan  menyediakan air bagi mereka dan ternak mereka demi kelangsungan hidup. Dalam  masyarakat nomaden adalah hidup manusia berada si sekitar oase, sungai dan mata air. Diperkirakan munculnya pengetahuan tentang penggalian sumur setelah peradaban berikutnya. Dalam Alkitab jaman Abraham telah mengenal sumur. (Baca: Kej 16:14; 21:25)

3. Menjauhkan penyakit; manfaat ketiga ini adalah Tuhan menjauhkan penyakit. Penyakit pandemik (menular) yang mengakibatkan mala petaka satu kampung atau satu komunitas merupakan penyakit yang rentan di jaman kuno. Hal itu dapat dimaklumi karena keterbatasan pemahaman terhadap dampak kesehatan. Jaminan hidup sehat dan terhindar dari berbagai penyakit dan bala. Mereka telah mengalami sendiri tulah Tuhan terkait dengan penyakit: barah, penyakit sampar pada ternak hingga kematian anak sulung. Tuhan menjauhkan penyakit dan memberikan kesehatan.

Tiga berkat bagi umat Allah yang beribadah kepada Tuhan telah dianugerahkan kepada umatNya. Setiap pagi Tuhan menyediakan Manna, dari cadas di depan mereka keluar air yang sedap. Tuhan memelihara dan menjami hidup orang yang beribadah kepadaNya.

Sahabat yang baik hati, ketiga berkat yang diterima oleh orang beribadah kepada Allah dipenuhi di dalam diri Yesus Kristus. Yesuslah roti hidup (Yoh 6:51), Yesus air kehidupan (Yoh 4:1+,14, Yoh 7:38) dan Yesus sendiri melakukan mujizat penyembuhan sepanjang pelayanannya. Di dalam Yesus Kristus kita memperoleh kesembuhan. "Oleh bilur-bilurNya kita sembuh (1 Pet 2:24). Hal ini penting,  ibadah kita disempurnakan oleh pengorbanan Yesus Kristus. Oleh Yesus Kristus kita memiliki kasih karunia.

Sahabatku! Tuhan memberkati saudara dengan melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara. Amin

Salam
#Nekson M Simanjuntak