Jumat, 22 Juni 2018

IMAGO DEI

IMAGO DEI:
Memaknai Tanggungjawab Manusia Yang Segambar Dengan Rupa Allah

Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan firman Tuhan sebagai sumber kekuatan, inspirasi dan motivasi bagi kita. Sabtu, 22/06/2018.

Kejadian 1:26 (TB)  Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi."

Genesis 1:26 (RSV)  Then God said, "Let us make man in our image, after our likeness; and let them have dominion over the fish of the sea, and over the birds of the air, and over the cattle, and over all the earth, and over every creeping thing that creeps upon the earth."

Dalam Alkitab kita menemukan bahwa manusia diciptakan Allah segambar dengan rupa Allah. Segambar dengan rupa Allah disebut sebagai Imagio Dei. Makna kesegambaran Allah memiliki makna yang sangat dalam untuk mengangkat harkat dan martabat manusia, tugas dan tanggung jawab manusia terhadap sesama dan alam. Berikut ini marilah kita maknai beberapa tanggungjawab manusia sebagai ciptaan yang segambar dengan rupa Allah:

1. Manusia memiliki citra Ilahi di dalam dirinya karena diciptakan segambar dengan rupa Allah. Hal ini mengangkat harkat dan martabat manusia yang mulia. Arti kesegambaran ini hendak melawan segala tindakan yang merendahkan martabat manusia. Manusia harus mempertangungjawabkan hidupnya untuk menghargai dan memuliakan sesama manusia.

2. Manusia diciptakan Allah menurut pertimbangan yang sempurna, lewat musyawarah ilahi dan diciptakan berbeda dengan ciptaan lain. Jika pada penciptaan langit, laut, bumi dan segala isinya diciptakan lewat firman, namun manusia dibentuk segambar dengan rupa Allah. Manusia diciptakan lewat suatu karya Allah yang menghendaki manusia berbeda dengan ciptaan lainnya. Allah memenuhi kebutuhan manusia lewat tersedianya apa yang dibutuhkan manusia dan didalamnya ada tanggung jawab untuk melestarikannya.

3. Manusia yang diciptakan segambar dengan rupa Allah, diberi akal budi dan dihembuskan nafas sehingga dia hidup. Manusia memiliki akal, manusia memiliki budaya; membudi bhaktikan ilmu, pengetahuan dan potensi yang ada pada dirinya untuk memelihara dan menjaga kelangsungan kehidupan. Ini yang membedakan manusia dengan ciptaan lain yang hanya memiliki daya adaptasi karena hanya punya feeling tetapi manusia memiliki akal budi, daya kreasi, berbudi daya, data adaptasi dan antisipasi.

4. Manusia sebagai mahkota ciptaan; bertugas dan bertanggung jawab melakukan penatalayanan dunia ini. Allah menciptakan segala sesuatu baik adanya dan manhsia menikmati apa yang baik. Tuhan memberikan mandat kepada manusia untuk mengelola alam yang baik ini agar tetap terpelihara dengan baik. Dunia dan segala isinya diciptakan Tuhan baik adanya. Manusia memiliki tugas dan jangung jawab menjaga, memlihara dan melestarikan ciptaan Tuhan.

Bagaimana kita manusia berdosa dapat mempertahankan kesegambaran Allah? Benar manusia telah jatuh ke dalam dosa, oleh dosa semua tugas dan tanggunjawab itu gagal dilakukan. Namun Kristus telah memperbaharuinya, makna kesegambaran Allah yang dirusak oleh dosa, ditebus, diperbaharui dan diperbaiki di dalam Kristus.

Di dalam Kristus kita adalah manusia baru. Manusia yang memperoleh keselamatan di dalam Yesus Kristus harus melihat tugas dan tanggung jawabnya sebagai ciptaan Allah yang segambar dengan Allah.

Sahabat yang baik hati, marilah kita semua menyadari tugas dan tanggungjawab kita manusia yang diciptakan segambar dengan rupa Allah. Menggangkat  harkat dan martabat manusia yang mulia dan agung, berakal budi, mahkota ciptaan Allah demi kelestarian ciptaan Allah dan kelangsungan hidup segala mahkluk. Mari semakin mencintai kehidupan ini. Kita adalah penatalayan Allah.

Sahabatku! Tuhan memberkati saudara dengan melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara. Amin!

Salam
#Nekson M Simanjuntak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEBAHAGIAAN ORANG BENAR

  Kotbah Minggu Exaudi Minggu, 12 Mei 2024 Ev. Mazmur 1:1-6 KEBAHAGIAAN ORANG BENAR Selamat Hari Minggu! Sahabat yang baik hati, kotbah ming...