Senin, 03 Desember 2018

ENGKAULAH HARAPANKU

ENGKAULAH HARAPANKU

Selamat pagi! Sahabat yang baik hati marilah menggunakan waktu sejenak di pagi untuk berdoa, membaca dan merenungkan firman Tuhan sebagai sumber kekuatan, inspirasi dan motivasi bagi kita.  Selasa, 04/12/2018

Mazmur 71:5 (TB)  Sebab Engkaulah harapanku, ya Tuhan, kepercayaanku sejak masa muda, ya ALLAH.

Psalms 71:5 (RSV)  For thou, O Lord, art my hope, my trust, O LORD, from my youth.

PHP satu istilah yang sangat dekat di telinga kita di jaman milenial ini. Istilah ini bahasa gaul singkatan dari Pemberi Harapan Palsu: coba ingat jangan-jangan kita adalah pelaku PHP, mengumbar janji, namun tak dapat menepatinya; baik di rumah, teman-teman atau di pekerjaan. Jika kita korban PHP ngak enak bukan? Demikian juga dengan orang lain kasihan mereka korban PHP telah berharap banyak namun janji tinggal janji. Saya kurang tahu di Tahun Politik di Indonesia yang sedang berlangsung, hati-hati jangan terpesona dengan janji, apalagi disampaikan dengan pidato yang berapi-api, semata-mata manis dan meyakinkan, namun usai pidato lupa apa yang ducapkannya. Berharap pada teman dekat sekalipun masih mau dikecewakan, hanya Tuhan adalah pemberi harapan yang setia.

Bagaimana agar kita jangan menjadi korban PHP? Renungan di pagi ini  menyapa kita dengan pengalaman Pemazmur.  Suatu pengakuan iman bahwa harapannya hanya kepada Tuhan. Berharap pada Tuhan bukan hanya karena keadaan tersesak atau memasuki pergumulan berat, tetap berharap akan Tuhan telah dimulai sejak kecil dan sejak masa muda. Masa muda adalah masa yang penuh energi, kuat dan masih antusias serta bangga akan kemampuan diri tetapi pemazmur berbeda sejak masa muda tidak mengandalkan potensi diri tetapi berharap hanya pada Tuhan.  Berharap kepada Tuhan sejak masa muda berarti menunjukkan kualitas spiritualitasnya yang baik. Pemazmur telah hidup bergaul akrab dengan Tuhan, beribadah dan percaya kepada Tuhan.

LAI membuat judul dari Mazmur 71 ini dengan "Doa Minta Perlindungan Di Masa Tua". Menjadi tua adalah proses alamiah pada setiap orang, namun tidak setiap orang memiliki kematangan menghadapi masa tua. Masa dua adalah harapan setiap orang namun di mana dua banyak juga pergumulan tenaga semakin surut, semakin rentan penyakit dan memasuki zona yang mungkin semakin banyak lupa. Jangan kuatir atas semua risiko-rosiko yang akan dimasuki oleh masa tua.  Mazmur di pagi ini memberikan harapan pasti. Tuhan akan menolong, melindungi dan memelihara hidup orang yang percaya kepadaNya. Jangan merasa terbeban, jangan merasa terabaikan dan tidak berguna. Masa tua bukanlah sesuatu yang harus disesali tetapi sesuatu  yang mesti disyukur karena dapat memasuki umur yang panjang, dapat menikmati kasih karunia Tuhan sampai tua. Itu semua harus kita terima dengan sukacita. Sukacita orang tua adalah kepastian akan keselamatan yang Tuhan berikan.

Sahabat yang baik hati! jika kita tidak suka diPHP (pemberi harapan palsu) baiklah itu masa lalu. Kini melalui renungan ini, kita menerima PHP yang baru, yaitu: Tuhan Pemberi Harapan Pasti. Tuhan melindungi, memelihara dan memberikan apa yang kita butuhkan melebihi dari apa yang kita pikirkan. Syaratnya hanya satu: percaya kepada Tuhan yang telah menebus dan menyelamatkan kita di dalam diri Yesus Kristus.

Sahabatku, Tuhan memberkati saudara dengan melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara.  Amin

Salam: Pdt Nekson M Simanjuntak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEBAHAGIAAN ORANG BENAR

  Kotbah Minggu Exaudi Minggu, 12 Mei 2024 Ev. Mazmur 1:1-6 KEBAHAGIAAN ORANG BENAR Selamat Hari Minggu! Sahabat yang baik hati, kotbah ming...