Selasa, 02 Oktober 2018

BERGAUL DENGAN ORANG BIJAK

BERGAUL DENGAN ORANG BIJAK

Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati marilah menggunakan waktu sejenak untuk berdoa, membaca dan merenungkan firman Tuhan sebagai sumber kekuatan, inspirasi dan motivasi bagi kita hari ini. Rabu, 03/10/2018

Amsal 13:20 (TB)  Siapa bergaul dengan orang bijak menjadi bijak, tetapi siapa berteman dengan orang bebal menjadi malang.

Proverbs 13:20 (RSV)  He who walks with wise men becomes wise, but the companion of fools will suffer harm.

Salah satu kunci rahasia mengenal seseorang adalah dengan siapa dia bergaul. Orang yang mau pintar pasti mencari temannya yang bisa membantunya pintar. Sebaliknya pergaulan buruk akan menjerumuskan orang pada kesusahan. Tak heran jika orang tua sering mengomel jika anaknya bergaul dengan orang-orang yang dianggap kurang mendukung anaknya. Pergaulan dengan orang-orang baik akan mendapat manfaat yang baik pula.
Itul pula yang dinasihatkan oleh Amsal Salomo dalam renungan  hari ini. Keberhasilan bukan hanya ditentukan oleh pendidikan formal dan niat ansih, namun sangat ditentukan oleh motivasi dan pergaulan sehari-harinya.

Bergaul dengan orang bijak akan membimbing orang jadi bijak karena dalam pergaulan sehari-hari ada aktifitas yang saling berbagi pengalaman atau istilahnya "sharing knowlede" (berbagi ilmu dan pengalaman), berbahagialah orang yang bergaul dengan orang bijak karena ilmu yang dipelajarinya dapat ditransfer ke sahabat di sekelilingnya. (Bandingkan Mazmur 1:1-6 )

Bergaul dengan orang bijak akan menjadikan bijak, karena dalam proses pergaulan akan ada saling meniru. Keputusan-keputusan yang bijak dan tindakan-tindakan yang bijak sana dalam menghadapi kesulitan akan menjadi contoh atau inspirasi bagi sahabat-sahabatnya.

Bergaul dengan bijak akan memperoleh manfaat tindakan orang bijak pada kita. Hal seperti itu menjadi hutang pada diri kita, sehingga kelak melakukan kebaikan yang sama bahkan lebih karena telah pernah menerima kebaikan dari orang bijak.

Namun harus kita sadari, bahwa dalam semua itu harus ada kemauan dari diri sendiri. Jika bebal dan tidak mau belajar akan hikmat yang didapat maka sama saja tidak akan memperoleh manfaat apa-apa.

Pernah cerita ini saya baca namun sudah lupa sumbernya. Konon seorang pemuda masuk ke rumah makan dekat kampus. Pemuda ini miskin dan dia tidak punya uang yang cukup. Dia memesan nasi putih tanpa lauk. Pemilik rumah makan pun melayaninya dengan baik namun berpikir bagaimana dia makan tanpa lauk? Sang pemuda meminta sedikit kuah lauk untuk ditaburi ke nasi di piringnya. Pemilik rumah makan mempersilahkan dia mengambil kuah yang dia sukai tanpa banyar. Maka dia pun mengambilnya dan lahap makannya. Usai makan dia meminta membuat satu piring lagi, pemilik warungpun segera membuatkannya dan diberi tambah nasi yang lebih banyak. Pemuda ini mengatakan ini untuk dibungkus untuk makan malamnya nanti. Pemilik rumah makan itu sadar bahwa pemuda ini pasti mahasiswa yang sedang belajar. Maka dibungkusnya nasi dan ditengahnya diselipkan sepotong lauk di dalam nasi yang dibungkus. Pemilik rumah makan itu telah melakukan tindakan yang bijaksana menolong pemuda tersebut dan menyelamatkan harga dirinya. Pemuda itu sangat hormat atas sikap pemilik rumah makan itu. Sejak kejadian itu dia terus makan disitu. Waktu pun berlalu, setelah dua puluh tahun rumah makan itu kena gusur karena pembangunan. Namun pemuda tadi rupanya tahu kejadian itu, maka dia mengajak mereka untuk membuka restoran di perusahaan yang dia pimpin.

Sahabat yang baik hati! Bergaul dengan orang bijak akan menjadikan kita bijak dan akan menerima manfaat kebijakan dalam hidup. Sungguh suatu nasehat yang sangat baik untuk kita lakukan dalam hidup ini. Bergaullah dengan orang yang bijak, sikapi pula dengan bijak apa yang terjadi disekitar kita, jangan pongah dan bebal akan memperburuk keadaan.  Mari kita sebarkan sikap dan tindakan yang bijaksana agar manfaat kebijakan itu tertular bagi banyak orang.

Sahabatku. Dimanapun saudara berada, Tuhan memberkati saudara dengan melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara. Amin

Salam: Pdt Nekson M Simanjuntak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEBAHAGIAAN ORANG BENAR

  Kotbah Minggu Exaudi Minggu, 12 Mei 2024 Ev. Mazmur 1:1-6 KEBAHAGIAAN ORANG BENAR Selamat Hari Minggu! Sahabat yang baik hati, kotbah ming...