Senin, 29 Oktober 2018

MENOLONG DAN MEMBERI TUMPANGAN

*MENOLONG DAN  MEMBERI TUMPANGAN*

Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati, marilah menggunakan waktu sejenak untuk berdoa, membaca dan merenungkan firman Tuhan sebagai sumber kekuatan, inspirasi dan motivasi bagi kita. Selasa, 30/10/2018

Roma 12:13 (TB)  Bantulah dalam kekurangan orang-orang kudus dan usahakanlah dirimu untuk selalu memberikan tumpangan!

Romans 12:13 (RSV)  Contribute to the needs of the saints, practice hospitality.

Menolong dan memberi tumpangan bagi orang lain merupakan perbuatan mulia orang Kristen yang diajarkan sejak gereja mula-mula. Pengajaran ini terus diwariskan dari generasi ke generasi karena memang sikap demikianlah caranya gereja dapat bertahan dan bahkan berkembang di dalam pengejaran dan penganiayaan. Dapat kita bayangkan pergumulan orang Kristen mula-mula, mereka dikejar dan dianiaya. Mereka dibenci orang Yahudi dan setiap ada perkumpulan selalu dicurigai sebagai pemberontak oleh kaum Romawi. Makanya mereka terus diincar, dikejar dan dianiaya, bagi yang ditangkap resikonya mati martyr: dibakar hidup-hidup dijalan dan ada yang dimasukkan ke gua singa. Bagi mereka yang berhasil.lolos dari pengejaran akan terus mencsri perlindungan, dari rumah ke rumah yang dapat memberikan perlindungan baginya. Dalam konteks demikianlah nats ini setiap orang Kristen wajib hukumnya untuk membantu dan memberi tumpangan bagi sesama. Karena penderitaan mereka adalah perjuangan iman yang harus didukung dan ditopang oleh siapa saja.

Pengalaman sejarah gereja mula-mula yang dikejar dan dianiaya menjadikan persekutuan orang percaya menjadi rumah perlindungan bagi sesama. Hingga kini gereja-gereja tentu  diharapkan menjadi rumah perlindungan dan pertolongan bagi jemaat dan orang-orang yang membutuhkan pertolongan. Tugas seperti itulah yang terus diasah oleh gereja, sebagaimana disampaikan dalam renungan ini

Membantu orang lain dengan memberi apa yang bisa diberikan adalah suatu keharusan. Namun saya dapat bayangkan bagaimana sulitnya kini orang memberi tumpangan bagi orang asing yang tidak kita kenal. Mungkin karena berbagai pengalaman buruk orang, berpura-pura pengemis minta bantuan setelah masuk ke rumah menjadi target sasaran perampokan dan penodongan. Mungkin sulit memberi tumpangan bagi orang yang tidak kita kenal, namun jika ada yang benar-benar membutuhkannya janganlah tutup pintu rumah, layanilah dengan baik siapa tahu ada yang bisa kita lakukan.

Memberi tumpangan dalam terjemahan bahasa Inggris ini lebih mudah kita pahami, yaitu: "hospitality". Kata ini menggambarkan seperti satu keluarga yang menerima tamu. Dia melayani tamunya dengan baik, memfasilitasi apa yang dibutuhkan dan melayani sang tamu dengan penuh sukacita dan bahagia. Hospitality menjadi tuan dan nyonya tumah yang baik.

*Saya sudah lupa sumber kisah ini: seorang perampok telah berhasil merampok suatu rumah besar. Dia mengambil bebwrapa perhiasan mahal dari rumah itu. Ketika dia meninggal rumah korban, entah kenapa motor yang digunakannya kecelakaan dan dia terjatuh. Seorang kakek tua yang kebetulan lewat di jalan itu spontan menolongnya dan memasukkan ke mobilnya dan dibawah ke rumahnya. Di rumah itu dia rawat dengan baik, diberi makan, diselimuti dengan baik dan dilayani dengan penuh kasih sampai tubuhhnya pulih dan membaik. Sang pencuri itu pun menangis menjerit sekuat-kuatnya. Tahukah anda mengapa dia menangis?  Dia sangat menyesali perbuatannya karena rumah nenek tua itulah yang telah dia rampok.*

Sahabat yang baik menolong orang lain mungkin dapat kita lakukan dengan memberi apa yang bisa kita beri namun saya yakin akan sulit bagi kita di jaman kita sekarang memberi tumpangan bagi orang asing yang tidak kita kenal sama sekali. Marilah kita terjemahkan dengan sikap layanilah dengan baik dan berilah bantuan apa yang bisa kita bantu siapa tahu anda dipakai Tuhan menjadi saluran berkat bagi yang datang kepadamu.

Sahabatku, Tuhan memberkati saudara dengan melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara.

Salam: Pdt Nekson M Simanjuntak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEBAHAGIAAN ORANG BENAR

  Kotbah Minggu Exaudi Minggu, 12 Mei 2024 Ev. Mazmur 1:1-6 KEBAHAGIAAN ORANG BENAR Selamat Hari Minggu! Sahabat yang baik hati, kotbah ming...