ANAK DOMBA ALLAH PEMBAWA KEMENANGAN

Sahabat yang baik hati!
Kami mengajak kita semua Parhalado dan Jemaat HKBP Depok 1 untuk mengikuti Ibadah Minggu (KANTATE) Online
Hari : Minggu
Tanggal : 10 Mei 2020
Pukul : 09 : 00 WIB
di Rumah kita masing-masing. acara Ibadah dapat kita ikuti pada channel YouTube HKBP Depok 1.

Acara Nyanyian sudah ada di kanal YouTube :  HKBP Depok 1
Click link berikut dibuka pada pukul 09 : 00 Wib

>>https://youtu.be/DSEiCLL9uUg


Ibadah Sekolah Minggu
Click link berikut dibuka pukul 08:00Wib

https://youtu.be/ILoLLHpMQsM


Ibadah Sekolah Minggu Kelas Ceria
Click link berikut dibuka pukul 08:00Wib

https://youtu.be/9-WAgdDXtoI

=============================================


Kotbah Minggu Kantate, 10 April 2020
Ev: Wahyu 12:10-12.  Ep: 5 Musa 31:14-22


ANAK DOMBA ALLAH MEMBAWA KEMENANGAN

Wahyu 12:11 (TB)  Dan mereka mengalahkan dia oleh darah Anak Domba, dan oleh perkataan kesaksian mereka. Karena mereka tidak mengasihi nyawa mereka sampai ke dalam maut.

Selamat Hari Minggu! Saat ini kita maaih berjuang melawan pandemi Covid19. Semuanya kita seolah tersandera tinggal di rumah, anak-anak belajar dari rumah yabg selama ini bebas bermain kemana mereka suka, ada yang kehilangan pekerjaan dan ekonomi terpuruk dan berbai dampak lainnya. Apakah kekuatan kita melampauhi ini?  Saya senang jika kotbah minggu ini dari kitab Wahyu, suatu pelajaran berharga bagi orang percaya melampauhi pergunulan dan penderitaan. Jemaat mula-mula dituntut setia dan dengan bertekun menantikan kemanangan Anak Domba Allah. Kuasa dunia yang abolis (jahat) akan kalah dan jatuh. Kuasa mereka akan dilucuti oleh kemenangan Anak domba Allah.
Wahyu 12:10 (TB)  Dan aku mendengar suara yang nyaring di sorga berkata: "Sekarang telah tiba keselamatan dan kuasa dan pemerintahan Allah kita, dan kekuasaan Dia yang diurapi-Nya, karena telah dilemparkan ke bawah pendakwa saudara-saudara kita, yang mendakwa mereka siang dan malam di hadapan Allah kita.

Kitab Wahyu dituliskan untuk memberikan penghiburan bagi Jemaat mula-mula. Mereka mengalami penderitaan, dikejar,  dianiaya dan dibunuh tanpa alasan. Semua penderitaan ini hanya karena mereka percaya kepada Yesus. Gambaran penderitaan dan kekejaman ini disebutkan dalam Wahyu 12:1-7 penguasa yang jahat, penuh kekerasan dan diabolis. Namun sekejam apapun penguasa dunia yang jahat ini waktunya akan dilucuti oleh Anak Domba Allah.

Kuasa Anak Domba Allah yang dimiliki oleh orang percaya akan mampu mengalahkan penderitaan oleh kekuasaan yang diabolis. Wahyu 12:11 (TB)  Dan mereka mengalahkan dia oleh darah Anak Domba, dan oleh perkataan kesaksian mereka. Karena mereka tidak mengasihi nyawa mereka sampai ke dalam maut.

Menurut para penafsir bahwa perempuan yang melahirkan naga adalah kekaisaran Romawi yang melahirkan penguasa jahat. Apa yang ditunjukkan dalam buku Wahyu ini adalah penderitaan berat akan berakhir dengan kemenangan Anak Domba Allah, yaitu Yesus Kristus. Kuasa jahat yang melahirkan penderitaan ini akan berlalu.   Wahyu 12 ini meneguhkan  bahwa Tuhan akan memberikan kemenangan kepada umatNya. Yesus sang anak domba Allah akan datang menaklukan kuasa jahat dan segala kuasanya dan membebaskan umat. Sehingga umat Allah akan bersorak-sorai dan tiada lagi duka dan sedih, tangisan dan ratapan, semuanya bersukacita karena kuasa Yesus sang anak domba Allah telah menang Apa yang dinubuatkan oleh Kitab Wahyu benar adanya.

Raja-raja yang memerintah Romawi jaman perjanjian baru sampai abab keempat terus menghasilkan raja-raja yang sangat anti kekristenan. Baru pada tahu. setelah Konstantinus Agung memerintah Romawi mengeluarkan "Edik Milano" menetapkan suatu maklumat menerima dan mengakui Kekristenan di seluruh wilayah kekaisaran Romawi. Kemudian pada tahun 380 kekaisaran Romawi menetapkan agama resmi pemerintah. Sungguh merupakan perjalanan panjang bukan? Itu semua buah dari kesetiaan gereja mula-mula.

Jika teejadi pergumulan benar seperti lagu spiritual pembebasan yang dikumandangkan oleh Marthin Luther King: We shall overcome, suatu saat kita akan melewatinya. Selengkapnya syair lagu tersebut sebagai berikut:

We shall overcome
We shall overcome
We shall overcome, some day

Oh, deep in my heart
I do believe
We shall overcome, some day

We'll walk hand in hand
We'll walk hand in hand
We'll walk hand in hand
We'll walk hand in hand, some day

Deep in my heart
Oh, deep in my heart
I do believe
I do believe
We shall overcome, some day
We shall overcome, some day

We shall live in peace
We shall live in peace
We shall live in peace, some day
We shall live in peace, some day

Oh, deep in my heart
I do believe
We shall overcome, some day

Sahabat yang baik hati!
Dimasa pandemik ini juga keyakinan seperti itu harus kita tumbuhkan bersama dengan tetap sabar, tekun dan displin diri. Tanpa kesetiaan tentu akan mudah jatuh dan frustrasi. Menang melawan pendeeitaan dan kesusahan tidak datang dengan sendirinya, tetaoi butuh keyakinan, optimisme dan kesetiaan. Saat kemenangan tiba kita akan berama-sama bersukacita.merayakan kemenngan kuasa Anak Domba Allah.

Kita harus percaya, tiada yang mustahil bagi Tuhan. Kiranya kotbah minggu ini meneguhkan kita semua. Mari bersama Yesus Sang Anak Domba Allab memenangkan penderitaan dan pergumulan hidup kita saat ini.

Tuhan memberkati kita semua.

Salam: Pdt Nekson M Simanjuntak