Kamis, 19 Maret 2020

KETAATAN DAN PENGUASAAN DIRI

KETAATAN DAN PENGUASAAN DIRI

Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati, marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan Firman Tuhan sebagai sumber kekuatan, inspirasi dan motivasi bagi kita. Jumat, 20/03/2020.

1 Petrus 1:14 (TB)  Hiduplah sebagai anak-anak yang taat dan jangan turuti hawa nafsu yang menguasai kamu pada waktu kebodohanmu,

1 Peter 1:14 (RWV)  As obedient children, not fashioning yourselves according to the former lusts in your ignorance:

Setiap orang tua pasti menghendaki anaknya turut dan taat pada nasihat. Hal itu wajar karena anak-anak sangat mudah dipengaruhi dan bisa terjerumus pada jalan yang salah tanpa disadari. Dengan kesediaan mendengar dan melakukan nasihat, anak-anak akan terhindar dari sesat di jalan.

Analogi harapan orang tua terhadap anak diatas, demikian juga harapan Tuhan atas anak-anakNya. Tuhan menghendaki anak-anakNya taat dan menguasai diri.
Mengikut Yesus membutuhkan ketaatan. Yesus berkata dalam Matius 10:38 (TB)  "Barangsiapa tidak memikul salibnya dan mengikut Aku, ia tidak layak bagi-Ku".

Taat adalah bahagian dari kerelaan memikul salib, apapun respon orang penolakan, pengejaran dan penganiayaan tetaplah memikul salib Kristus. Kisah Para Rasul 4:19 (TB) Tetapi Petrus dan Yohanes menjawab mereka: "Silakan kamu putuskan sendiri manakah yang benar di hadapan Allah: taat kepada kamu atau taat kepada Allah."

Hal kedua dari renungan ini adalah penguasaan diri. Dalam hidup ini akan selalu ada hal-hal yang mengguncang pikiran membuat orang panik, ada banyak tawaran yang menggiurkan membuat orang Tanak dan lupa diri.  Dalam semua dinamika kehidupan ini, kita membutuhkan penguasaan diri. Penguasaan diri adalah salah satu dari buah roh (Gal 5:23) dan bukti dari seseorang yang bertumbuh di dalam Kristus (2 Pet 1:6).
Penguasaan diri adalah buah dari hikmat yang akan memandu seseorang hidup dalam kehendak Tuhan.

Sahabat yang baik hati! Tentu kita semua mengalami kegelisahan atas informasi yang berlebihan tentang Covid-19. Dua hal yang dinasihatkan oleh renungan hati ini sangat perlu kita terapkan. Taat pada anjuran untuk menghindari diri penyebaran dari covid-19 dan menguasai diri dalam segala tindakan. Kita berdoa menyerahkan semua ini kepada Tuhan dan percaya Tuhan akan melindungi dan menjagainkita semua dari situasi tersulit ini.

Sahabatku, Tuhan memberkati saudara dengan  melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara. Amin

Salam: Pdt Nekson M Simanjuntak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEBAHAGIAAN ORANG BENAR

  Kotbah Minggu Exaudi Minggu, 12 Mei 2024 Ev. Mazmur 1:1-6 KEBAHAGIAAN ORANG BENAR Selamat Hari Minggu! Sahabat yang baik hati, kotbah ming...