Rabu, 11 Maret 2020

JANGAN MEMBALASKAN KEJAHATAN, BERDOALAH BAGI MEREKA

JANGAN MEBALAS KEJAHATAN ORANG MEMBENCI KITA TETAPI DOAKAN AGAR MEREKA KELAK AKAN BERIBADAH KEPADA TUHAN

Selamat pagi! Sahabat yang baik hati, marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan Firman Tuhan sebagai sumber kekuatan, inspirasi dan motivasi bagi kita. Kamis, 12/03/2020

Kisah Para Rasul 7:7 (TB)  Tetapi bangsa yang akan memperbudak mereka itu akan Kuhukum, firman Allah, dan sesudah itu mereka akan keluar dari situ dan beribadahnya dan merenungkan kepada-Ku di tempat ini.

Acts 7:7 (RWV)  And the nation to whom they shall be in bondage will I judge, said God: and after that they shall come forth, and serve me in this place.

Stefanus adalah salah satu tokoh alkitab yang mengagumkan, dia mempersembahkan hidupnya untuk melayani Tuhan. Sebagai diaken, Stefanus membantu rasul melayani orang miskin, janda yang orang yang terabaikan. Atas pelayan Stefanus dan diaken lainnya kekristenan semakin menyebar (Baca Kis 6:1-8).

Perbuatan Stefanus membuat orang Yahudi makin memushinya. Ini suatu passion bagi murid Tuhan Yesus semakin banyak perbuatan baik yang ddihasilkan semakin besar juga tantangan yang dihadapi. Konsekensi seorang murid dialami oleh Stefanus, dia ditangkap dan diadili di Mahkamah Agama hingga dihukum mati.  Sebelum dieksekusi Stefanus memberikan pembelaan dan pembelaan yanitu adalah kesempatan untuk menceritakan kisah bangsa Israel. Bagaiama sejarahnya bangsa Israel tiba di Mesir dan diam disana, yakni oleh Yusuf yang menjadi pemimpin  di perbudak di Mesir dan bangsa yang memperbudak umatNya akan dihukum Tuhan. Tuhan memakai Musa untuk membebaskan bangsa Israel  membebaskan umat.

Inilah kasih yang terdalam dalam Stefanus, sedikit pun tak ada kebencian didalam hatinya. Dalam doanya Stefanus memohon kepada Tuhan: Kisah Para Rasul 7:59-60 (TB)  Sedang mereka melemparinya Stefanus berdoa, katanya: "Ya Tuhan Yesus, terimalah rohku."
Sambil berlutut ia berseru dengan suara nyaring: "Tuhan, janganlah tanggungkan dosa ini kepada mereka!" Dan dengan perkataan itu meninggallah ia.

Doa Stefanus ini meneladani Tuhan Yesus di kayu salib. Yesus mengampuni setiap yang membenci dan memukulinya serta mengampuni penjahat di sebelah kirinya yang menghujatNya.

Sahabat hang baik hati! Teladan Stefanus ini sangat baik kita terapkan dalam kehidupan kita. Jangan ada kebencian apalagi sikap untuk membalaskan karena pembalasan ada di tangan Tuhan. kita percaya kuasa Tuhan lebih kuat memelihara hidup orang percaya. Kita percaya Roh Kudus berkuasa mengubah setiap orang. Orang yang membenci dan menganiaya orang percaya dapat diubahNya menjadi beribadah kepada Tuhan bahkan menjadi pemberita Injil.

Sahabatku, Tuhan memberkati saudara dengan melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara. Amin

Salam: Pdt Nekson M Simanjuntak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEBAHAGIAAN ORANG BENAR

  Kotbah Minggu Exaudi Minggu, 12 Mei 2024 Ev. Mazmur 1:1-6 KEBAHAGIAAN ORANG BENAR Selamat Hari Minggu! Sahabat yang baik hati, kotbah ming...