Jumat, 11 Desember 2020

USAHA DAN KEBERHASILAN

 FIRMAN TUHAN SUMBER HIDUP

Kekuatan, Inspirasi dan Motivasi

Sabtu, 12 Desember 2020


USAHA DAN KEBERHASILAN


Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati, marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan Firman Tuhan


Mazmur 126:5 (TB) Orang-orang yang menabur dengan mencucurkan air mata akan menuai dengan bersorak-sorai.


Psalm 126:5 (KJV) Psalms 126:5  They that sow in tears shall reap in joy.


No pain no gain, tiada kesuksesan tanpa jerih juang. Ungkapan ini mengingatkan kita agar setiap orang melakukan usaha dan kerja keras untuk mencapai tujuan. Jika seseorang yang sudah bekerja keras belum tentu berhasil bagaimana puka dengan orang yang tidak sepenuh hati. Di dalam hidup ini memang ada keberuntungan Namun usaha yang sungguh-sungguh menjadi suatu proses awal keberhasilan. Tuhan bekerja dibalik semua hasil yang diperoleh. Demikian juga renungan hari ini salah satu nats emas bahwa orang yang menabur dengan air mata akan menuai dengan soraik-sorai.


Mazmur ini berlatar belakang keadaan bangsa Israel yang baru saja kembali dari pembuangan Babel lalu mendapati rumah dan kampung halaman mereka Yerusalem dalam keadaan hancur. Oleh karena itu, Mazmur 126 ini berisi doa syukur sekaligus permohonan mereka kepada Tuhan. Umat Israel bersyukur atas pertolongan Tuhan sehingga mereka bisa keluar dari pembuangan Babel (Ayat 1-3). Lalu umat Israel juga memohon supaya Tuhan juga berkehendak untuk memulihkan keadaan  mereka (Ayat 4-6). Pengalaman pahit  dan kesulitan yang dialami oleh umat Israel  tidak terjadi tanpa sepengetahuan Tuhan. Tuhan melihat dan turut merasakan apa yang dialami oleh UmatNya, penyertaan dan pertolongan Tuhan tampak jelas sepanjang sejarah perjalanan bangsa Israel. Tuhan bekerja baik dalam suka maupun duka yang dialami oleh umatNya, sungguh benar dan mengena  kidung pujian yang sering kita nyanyikan itu “suka duka dipakaiNya untuk kebaikanku” (KJ. No.408).


Firman Tuhan hari ini mengingat betapa banyaknya kebaikan Tuhan yang kita alami dan rasakan sepanjang perjalanan hidup kita. Walaupun perjalanan itu penuh perjuangan dan tantangan, tetapi tidak pernah sekalipun Tuhan meninggalkan kita. Ia selalu ada menopang kita dalam dengan penuh kasih sayang.  Dengan perenungan itu, marilah kita sama-sama melihat diri kita sendiri sambil menyadari identitas kita sebagai anak-anak Alllah. Kita adalah orang-orang yang diselamatkanNya dari belenggu dosa dengan darahNya yang mengalir di kayu salib. Dia menjadikan kita sungguh berharga, dan menetapkan kita menjadi pewaris kerajaan Allah. Sebagai anak Allah, bagaimanakah kita seharusnya hidup? Dengan jalan ini kita harus menerima dalam diri kita, bahwa jika kita memfokuskan seluruh perhatian kita pada Tuhan ditengah kesulitan yang kita hadapi, maka kita tidak akan pernah kehabisan  alasan untuk bersyukur dan bersandar kepada Tuhan. Selain itu, kita juga harus terima bahwa hanya Tuhanlah yang Mahakuasa dan sanggup melakukan hal-hal yang tidak bisa dijangkau oleh pikiran manusia, yang oleh perbuatanNya kita menjadi heran akan kuasa dan kebaikanNya. 


Sahabat yang baik hati mari kita terima dan alamilah suka dan duka dalam perjalanan yang dirancangNya pada diri kita masing-masing. Bertahanlah pada setiap pengharapan  yang pasti didalam Tuhan, sampai waktunya tiba kita diizinkanNya bersorai dengan kerasnya untuk memuji kebaikanNya didalam hidup kita. Selamat merayakan advent dalam penantian yang penuh harapan. 


Sahabatku, Tuhan memberkati Saudara dengan melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara. Amin


Salam: Tim Page Pdt Nekson M Simanjuntak (BP)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MENGUCAP SYUKUR ATAS KASIH KARUNIA TUHAN

 Kotbah Minggu Setelah Natal MINGGU, 29 Desember 2024 Ev. 1 Timotius 1:12-17 MENGUCAP SYUKUS ATAS KASIH KARUNIA TUHAN Selamat Hari Minggu! M...