Selasa, 14 Mei 2019

HAPUSLAH AIR MATAMU

HAPUSLAH AIR MATAMU

Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati, marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan Firman Tuhan sebagai sumber kekuatan, inspirasi dan motivasi bagi kita. Rabu, 15/05/2019

Yeremia 31:16 (TB)  Beginilah firman TUHAN: Cegahlah suaramu dari menangis, dan matamu dari mencucurkan air mata, sebab untuk jerih payahmu ada ganjaran, demikianlah firman TUHAN; mereka akan kembali dari negeri musuh.

Jeremiah 31:16 (RWV)  Thus saith the LORD; Restrain thy voice from weeping, and thy eyes from tears: for thy work shall be rewarded, saith the LORD; and they shall come again from the land of the enemy.

Pembuangan Babel adalah duka yang membekas bagi bangsa Israel. Pembuangan membuat mereka terpukul habis dan meratapi nasib yang begitu malang. Yerusalem yang duku kota kebanggaan mereka hancur menjadi puing, sepi dan korban perang karena seluruh  penduduknya diangkut ke Babelonia. Bangsa yang berdaualat terbuang menjadi tawanan asing, Bangsa yang besar dan disegani mala terbuang di negeri asing. Beratnya penderitaan Dan duka yang dialami di Pembuangan melahirkan kitab Ratapan: suatu buku yang menangisi  Yerusalem kota Allah yang hancur dan berubah menjadi kota Tak berpenghuni.

Di Pembuangan mereka dirundung duka, mereka menyadari Tuhan telah menghukum mereka dengan keras. Mereka menjerit dan menangis serta berurai air mata. Bagi mereka, Tuhan telah menghukum mereka dan tak akan mengampuni mereka lagi atas segala pelanggaran dan dosa yang mereka perbuat. Israel telah berakhir, umat pilihan Tuhan telah pudar, mereka hanya orang asing yang terbuang dan budak bagi bangsa yang kuat. Apakah ini akhir dari kisah Bangsa Israel?

Disinilah Yeremia hadir di tengah-tengah umat Allah yang terbuang menyapa mereka dengan lembut dan berkata:  "Beginilah firman TUHAN: Cegahlah suaramu dari menangis, dan matamu dari mencucurkan air mata, sebab untuk jerih payahmu ada ganjaran, demikianlah firman TUHAN; mereka akan kembali dari negeri musuh.
Masih ada harapan untuk hari depanmu, demikianlah firman TUHAN: anak-anak akan kembali ke daerah mereka."Yeremia 31:16-17 (TB)

Cegahlah suaramu dari menangis! Jika seseorang yang berduka menjerit dan histeris itu menujukkan tak sanggup lagi menutupi kesedihan dalam hati. Daya tahan untuk menutupi rasa sakit dan sesak terlepas dan harus menyuarakan isi hatinya yang mendalam. Dalam keadaan demikianlah Tuhan hadir menyapa, cegahlah suaramu dari menangis. Tuhan tidak akan membiarkan umat pilihannya berakhir di Pembuangan.

Bukan hanya itu Allah sendiri akan datang menghapus air mata kesedihan mereka. Tuhan tidak akan membiarkan umatNya terus meratap dalam pembuangan. Allah akan datang menolong dan memulihkan umatNya. 

Kisah umat pilihan Allah tak akan berakhir di Babelonia, perjalanan mereka masih panjang, masih ada harapan akan masa depan yang cerah.  Waktunya akan datang Tuhan akan menolong dan membebaskan mereka dari Babelonia.

Sahabat yang baik hati, inilah kelebihan orang beriman, kala sudah Tak sanggup untuk berkata apa-apa lagi dalam penderitaan yang dialami. Kalau suara sudah habis karena ratapan yang mendalam. Kala air mata sudah kering? Tuhan Tak akan membiarkan begitu saja. Tuhan akan datang until menghibur, meneguhkan Dan memulihkan umatNya. Sebesar apapun kesalahan yang mereka buat jika datang menyesali diri dihadapan Tuhan. Tuhan berkenan mengampuni Dan merangkul mereka dalam kasihnya.

Sahabatku, Tuhan memberkati saudara dengan melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara. Amin

Salam: Pdt Nekson M Simanjuntak








Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEBAHAGIAAN ORANG BENAR

  Kotbah Minggu Exaudi Minggu, 12 Mei 2024 Ev. Mazmur 1:1-6 KEBAHAGIAAN ORANG BENAR Selamat Hari Minggu! Sahabat yang baik hati, kotbah ming...