Sabtu, 17 November 2018

HIDUP DI DALAM KASIH DAN PENGAMPUNAN

*HIDUP DI DALAM KASIH DAN PENGAMPUNAN*
(Rom 12:9-21)

Selamat hari Minggu! Sahabat yang baik hati, kotbah minggu ini merupakan dasar-dasar etika hidup orang Kristen. Bagaimana seharusnya orang percaya hidup di dalam dunia ini. Orang percaya memiliki missi di dunia ini: menjadi terang dan garam, memperbaharuai dunia yang chaos kepada kehendak Allah. Tentu ada banyak macam sikap dunia ini terhadap kekristenan: ada yang menyambut,  ada yang menolak, membenci dan memusuhi Injil. Semua itu harus dihadapi dengan: dengan bertekun, penuh semangat dan jangan surut. Jangan Alaskan kejahatan dengan kejahatan tetapi ampunilah dan berkatilag orang yang membenci kamu.

Kalau dapat kita rinci Ada banyak nilai-nilai yang harus kita sebagai seorang Kristen. Saat ini menjadi moment penting untuk evaluasi dari semua Hal ini sudah hal-hal mana yang telah kita meliki, mana yang seorang kita usahakan dan mana yang kita abaikan?

01. Pengasih (parholong)
02. Memberi hormat.
03. Rajin dan penuh semangat biarlah
04. Periang dan penuh sukacita
05. Penuh kesabaran,
06. Ketekunan
07. Penolong dan tidak egois
08. Gemar Bertamu (partamue)
09. Pendamai
10. Emphatic
11. Berpikir praktis
12. Sederhana
13. Rendah Hati
14. Pemaaf (mengampuni)

Dari sekian banyak daftar nilai dan karakter pribadi yang seharusnya dimiliki oleh seorang Kristen, menyegarkan kita semua.

1. Mengasihi dengan tulus
Perbuatan kasih hanya terpancar dari pengasih. Ada orang yang berbuah baik namun hanya untuk bertujuan agar orang menyebut dia baik. Ada orang yang berbuah baik namun untuk.mengharapkan balas. Paulus menyebutkan dalam kotbah ini : kasih janganlah berpura-pura. Kasih itu harus tulus menyalurkan tangan untuk menolong orang lain tanpa  pamrih dan tanpa menuntut balas. Tujuan dari kasih itu adalah murni menolong orang lain. Istilah pengasih: melakukan sesuatu didasarkannkaaih yang tulus.

Hal inilah yang mungkin tergerus dalam
 kehidupan kita. Kita didorong terus dengan lebih egois, orang hanya mau melakukan sesuatu jika itu hanya berkaitan dengan tugas atau bisnisnya. Jika itu bukan berkaitan dengan dirinya, akan segera berkata: it's not my bisnies. Hari ini kotbah ini menggugah kita agar buah-buah yang baik harus tercipta dari hidup orang percaya.

2. Hidup dalam kasih harus disertai dengan kesabaran,  ketekunan dan doa
Jika anda pernah membaca buku Biografi Bunda Theresia, itu merupakan contoh yang sangat kongkrit bahwa berbuat baik tidak mudah. Awalnya banyak orang yang salah memahami, sehingga kehadirannya ditolak bahkan mmberisaha agar Theresa  meninggalkan Kalkutta dengan intimidasi, terror dan perlakuan lahir lainnya. Padahal dia melakukan kasih dengan tulus. Tapi ketekunannya, doa ya dan orngharapannya tidak sirut akhirnya pekerjaan yang sangat mulai itu diterima bukan hanya orang India tetapi dunia mengakuinya. Bunda Theresia menjadi ikon ketulusan hati dalam pengabdian dan pelayanan

3. Mengampuni dan pendamai
Bagian ketiga ini merupakan hal yang sangat berat, secara manusia kita sering emnuntu balas. Bahkan di dalam banyak hal kita mewajarkan perlakuan membalaskan sikap tak baik dengan tidak baik.

Dari kasih viral yang terjadi di keluarga Nainggolan di Bekasi. Bully terus berkeluaran dan dipublikasi dalam medsos. Seolah emosi kita meluao-luap terhadap selalu. Itulah dampak dari empathy kita kepada korban. Namun dalam.segala rmpatik kita kepada korban kotbah ini mengajarkan kita untuk hidup dalam pengampunan.  Itulah gambaran kemanusiaan kita yang masih mewajarkan perlakuan buruk terhadap perlakuan buruk. Namun alangkah lebih mulia lagi hidup kita sebagaimana diajarkan dengan memaafkan dan mengmpuni.

Dalam segala kesesakakan, jadilah pendamai karena itulah missi Allah di dunia ini dengan kehadiran Yesus Kristus danndilakukan oleh orang percaya yang berkenan kepada Allah.
Sebagaimana nyanyian para malaikat dan gembala:
Lukas 2:14 (TB)  "Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya."

Selamat hari minggu  dan Tuhan memberkati kita semua

#Salam: Pdt Nekson M Simanjuntak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEBAHAGIAAN ORANG BENAR

  Kotbah Minggu Exaudi Minggu, 12 Mei 2024 Ev. Mazmur 1:1-6 KEBAHAGIAAN ORANG BENAR Selamat Hari Minggu! Sahabat yang baik hati, kotbah ming...