Rabu, 05 Februari 2020

JANGAN MALU MENDERITA KARENA KRISTUS

JANGAN MALU MENDERITA KARENA KRISTUS

Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati, marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan Firman Tuhan sebagai sumber kekuatan, inspirasi dan motivasi bagi kita. Kamis, 06/02/2020

1 Petrus 4:16 (TB) Tetapi, jika ia menderita sebagai orang Kristen, maka janganlah ia malu, melainkan hendaklah ia memuliakan Allah dalam nama Kristus itu. 1 Peter 4:16 (RWV) Yet if any man suffereth as a Christian, let him not be ashamed; but let him glorify God on this behalf.

Dalam percakapan sehari-hari kita pasti pernah mendengar: "sakitnya tak seberapa tapi malunya..." Kalimat ini muncul saat seseorang mengalami accident atau kejadian kecil yang tak diinginkan. Coba anda bayangkan, jika pas jalan di pesta, tiba-tiba kaki anda terpeleset dan terjatuh, atau minuman tumpah saat palsemua orang memperhatikan anda. Saya juga pernah alami, saat jalan di Mall mungkin tiba-tiba saya menabrak kaca toko yang menurut. Kejadian tiba-tiba, tanpa membela diri kaca toko terbut memang terlalu putih, namun saya sadar semuanya itu karena terlalu fokus pada HP bukan pada jalan akhirnya begini. Tak sakit tapi tak tahan rasanya menerima sorotan mata orang yang melihat.

Banyak sekali peristiwa yang terjadi dalam kehidupan ini diluar perkiraan. Jika faktor kurang hati-hati, mungkin kita bisa berterima ya bisa menjadi pelajaran agar diperhatikan ke depannya dan tak terulang kembali. Tapi bagaimana kalau kejadian itu memang dari luar diri sendiri? Tentu akan berbeda bukan? orang yang menderita bukan karena kesalahan sendiri sebenarnya akan menjadi energy yang berlipat ganda dalam diri seseorang membuktikan di benar. seperti pengalaman gereja mula-mula. Mereka menderita bukan karena kesalahan, mereka dikejar dan dianiayan bukan karena pelaku kejahatan. Mereka dikucilkan dan ditindas bukannkarena mereka melakukan perbuatan amoral. Mereka menderita dan sengsara karena menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Yuruselamat yang bangkit dari kematian dan naik ke sorga. Mereka menderita karena ada orang-orang dan pihak-pihak yang tidak mau mendengarkan tentang fakta Yesus Krostus sebagai Yuruselamat. Dia mati dan dikuburkan namun bangkit seperti yang dikatakanNya kepada murid-muridNya. Menderita karena Kristus adalah kebahagiaan. Menderita bahkan sampai kehilangan nyawa karena Kristus itu tak akan sia-siatetapi akan menjadi saksi bagi dunia dan kemuliaan bagi Tuhan. Tertulianus seorang bapak gereja mengatakan: "darah orang martyr adalah benih dari gereja". Ini juga terjadi di tanah Batak, kematian Munson dan Lyman tidaklah membuat lembaga Missi menutup tanah Batak terhadap Injil. Tetapi oleh Nommensen dkk melalui Badan Zending RMG telah menjadi berkat bagi tanah Batak.

Sahabat yang baik hati! Jika ada penderitaan karena melakukan kebaikan harus dimaknai sebagai ujian yang meneguhkan, mengasah dan mempertajam iman. Dalam penderitaan yang dialami orang percaya ada rencana Tuhan yang nyata. Maka jika ada penderitaan karena iman jangan pernah surut, jalani dan nantikan akan ada kehendak Tuhan yang nyata dari kejadian itu.

Sahabatku, Tuhan memberkati saudara dengan melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara. Amin

Salam: Pdt Nekson M Simanjuntak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEBAHAGIAAN ORANG BENAR

  Kotbah Minggu Exaudi Minggu, 12 Mei 2024 Ev. Mazmur 1:1-6 KEBAHAGIAAN ORANG BENAR Selamat Hari Minggu! Sahabat yang baik hati, kotbah ming...