https://www.facebook.com/216559085082832/posts/6656487474423262/?sfnsn=wiwspmo
FIRMAN TUHAN SUMBER KEHIDUPAN
Kekuatan, Inspirasi dan Motivasi
Selasa, 14 Desember 2021
*PERSIAPKANLAH JALAN TUHAN*
Selamat pagi! Sahabat yang baik hati, marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan Firman Tuhan.
Maleaki 3:1 (TB) :"Lihat, Aku mengutus utusan-Ku, supaya ia mempersiapkan jalan di hadapan-Ku ! Dengan mendadak Tuhan yang kamu cari itu akan masuk kebait-Nya! Malaikat Perjanjian yang kamu kehendaki itu, sesungguhnya, Ia datang, Firman Tuhan semesta alam."
Maleakhi 3:1 (KJV) : "Behold, I send My messenger, And he will prepare the way before Me. And the Lord, whom you seek, Will suddenly come to His temple, Even the Messenger of the covenant, In whom you delight. Behold, He is coming," Says the LORD of hosts."
Pada Minggu Advent ketiga ini, kembali kita diingatkan akan makna kedatangan Yesus Kristus 2000 tahun yang lalu di kandang domba di kota Betlehem. Kita umat yang telah diselamatkan mensyukuri kedatangan-Nya yang pertama yang kita rayakan pada setiap Natal di bulan Desember sekaligus mempersiapkan kedatangan-Nya yang kedua kali yang tak seorangpun tahu entah kapan waktunya. Oleh karena itu penekanan memperingati kelahiran-Nya bulan ini dan menyongsong kedatangan Sang Mesias yang kedua kalinya janganlah semata hanya larut dalam rutinitas kesemarakan seremonial dan lahiriah saja, tapi hendaklah lebih mengutamakan pada bagaimana menghasilkan buah-buah spiritualitas dalam sukacita iman dengan menyikapinya secara sungguh-sungguh melalui ketaatan dan kesetiaan serta kekudusan hidup hari lepas hari.
Mempersiapkan jalan Tuhan berarti menyiapkan hati dan pikiran kita ketika Tuhan akan masuk, menyiapkan Gereja dan Jemaat ketika Tuhan datang untuk hadir beserta kita semua. Allah adalah Kudus, oleh karena itu jalan dan bait-Nya juga harus kudus! Oleh karena itu kita umat-Nya yang tak luput dari dosa dan kesalahan baik itu melalui pikiran, perkataan maupun perbuatan, mutlak perlu mendengar seruan Yesus untuk bertobat karena Kerajaan Sorga sudah dekat! (Mat.4:17). Pada kedatangan Sang Mesias kali kedua, Dia akan datang sebagai Hakim Agung Yang Maha Adil, tidak ada lagi dispensasi kasih disana. Masa pengampunan atas dosa-dosa manusia sudah lewat, sudah titik. Semua umat manusia tanpa kecuali akan dihakimi di hadapan takhta Allah untuk mempertanggungjawab-kan seluruh tindakan dan perbuatannya selama hidup di dunia fana ini. Allah akan menguji kemurnian dan kesucian hidup umat dengan api kudus-Nya. Hanya ada dua alternatif konsekuensinya: masuk sorga yang merupakan pengharapan sejati kristiani kita atau masuk neraka!
Persoalannya bagaimana kita harus menyiapkan jalan kedatangan Tuhan? Sebagai umat Tuhan, kita dituntut untuk hidup kudus, taat dan setia, menyenangkan hati Tuhan dengan mendengar dan menagktualisasikannya dalam kehidupan ini. Hidup yang berakar, bertumbuh dan berbuah dalam iman kepada Kristus Yesus sehingga berkenan di hadapan Allah. Menerima Yesus berarti kita mau diproses untuk dibentuk, digembleng, dibersihkan, dimurnikan dan dikuduskan serta terus berpaut kepada Sang Pohon Kehidupan, yaitu Yesus Kristus. Apakah baik atau burukpun waktunya, senang atau susah, yang kita imani pasti akan indah pada waktunya. Dengan demikian kita sungguh-sungguh menjadi orang yang berkenan kepada Allah yang pada gilirannya akan bersukacita menyambut kedatangan-Nya yang ke dua kali. Namun memang, untuk hidup bersih dan kudus bukanlah sesuatu yang mudah atau gampang, amat banyak tantangan dan hambatan. Sebab iblis musuh bebuyutan kita pastilah terus berupaya keras agar kita menjadi lemah untuk siap diterkamnya. Oleh karena itu kita membutuhkan kekuatan, kuasa dan tuntunan Roh Kudus, dengan saling mendukung satu sama lain dalam Jemaat, baik dalam doa maupun lewat persekutuan dengan terus waspada dan berjaga-jaga agar tetap kuat membangun keteguhan dan kemurnian iman dan hidup, sehingga tak bercacat menjelang hari Kristus (Filp.1:9-11).
Sahabat yang baik! Kedatangan Sang Mesias Hakim Agung bak pencuri malam. Mungkin malam ini atau esok hari atau waktu lainnya. Kini kita masih hidup, berarti masih ada kesempatan. Jangan kita sia-siakan mumpung masih ada kesempatan. Seperti lirik lagu "hidup ini adalah kesempatan". Kesempatan mencari Tuhan selagi Dia mau mendekat. Kesempatan untuk bertobat selagu Tuhan Yang Maha Pengampun masih memegang janji-Nya memberi pengampunan akan dosa-dosa kita yang walaupun merahnya seperti kirmizi kiranya menjadi putih seperti kapas. Kesempatan untuk membuahkan hal-hal baik menjadi saluran berkat bagi sesama, dan pesembahan kepada Kerajaan Allah yang berkenan dan menyenangkan hati Tuhan Allah demi kemuliaan-Nya. Mari, momentum advent ini kita jadikan pembaharuan tekad memroses kemurnian iman dengan sungguh-sungguh menerima Yesus dalam hidup kita menuju kekudusan hidup dalam sukacita iman. Ini adalah pilihan hidup kristiani kita: mau atau tidak yang tentu dengan segala konsekuensi masing-masing pilihan!
Sahabatku, Tuhan memberkati saudara dengan melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara. Amin.
Salam dari penulis: TEM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar