FIRMAN TUHAN SUMBER KEHIDUPAN
Kekuatan, Inspirasi dan Motivasi
Selasa, 05 Oktober 2020
ALLAH DI PIHAK KITA!
Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati, marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan Firman Tuhan
Roma 8:31 (TB) Sebab itu apakah yang akan kita katakan tentang semuanya itu? Jika Allah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita?
Rome 8: 3 (KJV) What shall we then say to these things? If God be for us, who can be against us?
Sahabat yang baik hati.
Masihkah Anda percaya bahwa Iman Kristen sungguh sangat kuat dan berdaya, bahkan mengentarkan dunia? Kalau menjadi kurang percaya, kita perlu mengasah kembali pemahaman akan keyakinan kita. Mengapa? Karena Iman Kristen sesungguhnya karunia terbesar bagi kehidupan manusia. Kristus yang adalah Allah rela menjadi manusia agar kita menemukan jawaban pasti bahwa Allah itu ada dan hidup, bahkan peduli dan mengasihi kita. Allah bukan sekadar konsep pikiran manusia, melainkan nyata hadir dalam segala keberadaan dan kelemahan kita. Kasih Allah menyelamatkan kita dari ketakutan kita akan maut, karena kebangkitan Kristus mengalahkan kuasa maut. Maut tidak lagi menjadi ketakutan bagi Orang Percaya. Ini telah dibuktikan oleh Gereja Mula-mula, ketika orang-orang percaya diperhadapkan dengan kuasa maut dengan cara dipertandingkan dengan hewan buas, menjadi obor di tepi jalan, disiksa dan diintimidasi. Tetapi sekali pun demikian, Iman kepada Kristus adalah “Iman Yang Tidak Takut Mati”, sekali pun dibuat menderita mereka semakin bergiat memberitakan Injil Kerajaan Allah. Dunia menjadi gentar dengan keberanian seperti ini. Apa yang membuat Orang Percaya tetap berani dan kuat menghadapi setiap tantangan dan kesulitan? Jawabannya adalah karena Allah ada dipihak orang percaya.
Dalam hal ini Paulus mengungkapkan dan meyakinkan setiap umat Kristen yang ada di Roma yang sedang mengalami penganiayaan, penindasan dan terintimidasi bahwa Allah sangat mengasihi umat-Nya. Allah tidak pernah meninggalkan umat-Nya, namun tetap melindungi, menyertai dan memberkati. Allah pencipta dan penguasa alam semesta berkuasa penuh atas segala sesuatu terlebih dalam kehidupan umat yang mengasihi dan dikasihi-Nya. Dalam hal ini Paulus menekankan bahwa Allah dipihak kita. Demikian jugalah kiranya yang diserukan oleh Pemazmur dalam Mazmur 118:6 “TUHAN di pihakku. Aku tidak akan takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku?” Dalam hal ini Pemazmur berkeyakinan penuh akan pertolongan dan keberpihakan Tuhan kepada setiap orang benar yang berseru memohon pertolongan dan perlindungan dari Tuhan.
Sahabat yang baik hati.
Demikian halnya dengan kita. Kita percaya bahwa Allah selalu berpihak kepada kita selama kita tetap setia hidup dalam kebenaran Firman-Nya. Keberpihakan Allah telah dinyatakan dengan pengorbanan Putera-Nya Yesus Kristus untuk menyelamatkan kita. Allah dipihak kita, Allah beserta kita, itulah yang menjadi keyakinan kita. Sekalipun banyak hal yang telah terjadi dalam kehidupan kita, yang pasti di dalam Tuhan semuanya akan mendatangkan kebaikan bagi kita. Seperti yang tertulis dalam Roma 8:28 “Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.” Dalam hal ini kita dapat menyaksikan bahwa yang menjadi tujuan akhir karya Allah untuk keselamatan manusia adalah supaya Kristus tetap dipermuliakan dalam segenap aspek kehidupan kita.
Kalaupun dalam ayat renungan ini ada pertanyaan, “Jika Allah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita?” Jawabannya, Tidak ada yang akan dapat mampu melawan kita. Memang tidak dapat dipungkiri bahwa umat Kristen sejati mempunyai banyak lawan yaitu para penindas, penganiaya, pedang, dan lain sebagainya, dan dalam hal ini Paulus sendiri pun telah mengalami semuanya itu, bahkan Tuhan Yesus pun telah menang atas semua ketidak adilan dan gelapnya kejahatan yang terjadi di tengah dunia ini. Tuhan Yesus telah menang atas semua yang terjadi di tengah-tengah dunia yang penuh onak duri. Sahabatku, Terpujilah Tuhan dalam segenap aspek kehidupan kita. Dia sangat mencintai dan mengasihi kita. Tidak ada hal apapun yang terjadi dalam kehidupan kita yang dapat memisahkan kita dari cinta kasih Tuhan. Semua yang terjadi dan kita alami tidak mampu merenggut pemberian Allah dari tangan kita. Inilah yang meneguhkan iman percaya kita bahwa ALLAH DI PIHAK KITA!
Sahabatku, Tuhan memberkati Saudara dengan melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara. Amin
Salam dari Tim Renungan: JZ
Tidak ada komentar:
Posting Komentar