Rabu, 28 April 2021

PEGANGLAH APA YANG ADA PADAMU

 FIRMAN TUHAN SUMBER HIDUP

Kekuatan, Inspirasi dan Motivasi

Kamis, 29 April 2021


PEGANGLAH APA YANG ADA PADAMU


Sahabat yang baik hati, marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan Firman Tuhan.


Wahyu 3:11 (TB)  Aku datang segera. Peganglah apa yang ada padamu, supaya tidak seorang pun mengambil mahkotamu.


Revelation 3:11 (RWV)  Behold, I come quickly: hold that fast which thou hast, that no man take thy crown.


Ada tujuh jemaat yang menjadi tujuan dari kitab Wahyu, yakni: ke Efesus, ke Smirna, ke Pergamus, ke Tiatira, ke Sardis, ke Filadelfia dan ke Laodikia. (Wahyu 1:11). Secara khusus Wahyu 3:7-13 tentang perjuangan jemaat Filadelfia agar bertahan dalam penderitaan, karena yang bertahan dan menandang dalam menghadapi penderitaan itulah yang menang dan memperoleh mahkota kehidupan.


Jemaat Filadelfia adalah salah satu dari tujuh jemaat menjadi tujuan penulisan kitab wahyu agar bertahan dalam kesesakan dan ssabar menghadapi penderitaan karena Tuhan segera datang dan memberikan mahkota kehidupan. Alangkah sia-sia penderitaan karena iman selama ini kalau toh tidak setia sampai akhirnya. Kitab wahyu ini memberikan semangat dan dorongan yang sangat besar agar mereka bertahan, karena hanya yang bertahan hingga akhirnya yang memperoleh mahkota kehidupan.


Jemaat filadelfia dari segi demografis terletak di Asia Kecil sebelah barat (Turki Modern). Kota ini sebagai penghubung perdagangan Eropa-Timur tengah. Daerah ini merupakan lintasan gempa dan pada Tahun 17 M suatu catatan sejarah bahwa kota ini musnah karena gempa bumi yang dahsyat. Banyak di antaranya keluar kota dan sebahagian tinggal di tenda-tenda. Bnayak keterangan lain menganai Filadelfia ini, namun berkaitan dengan kitab Wahyu; jemaat ini mendapat hambatan dari yang menamakan diri yahudia namun sesungguhnya perilaku dan hidupnya tidak seperti Yahudi. Mereka adalah agitator, penghasut dan pembawa masalah bertujuan untuk menghempang kekristenan dan pemberitaan Injil. Nampaknya hasutan ini sangat berdampak pada jemaat Filadelfia yang sehingga mereka dianiaya, ditangkap dan bahka tidak sedikit yang mati martir. Dalam keadaan demikianlah wahyu ini disampaikan agar mereka tetap bertahan.


Wahyu 3:11 Aku datang segera. Peganglah apa yang ada padamu, supaya tidak seorang pun mengambil mahkotamu.

3:12 Barangsiapa menang, ia akan Kujadikan sokoguru di dalam Bait Suci Allah-Ku, dan ia tidak akan keluar lagi dari situ; dan padanya akan Kutuliskan nama Allah-Ku, nama kota Allah-Ku, yaitu Yerusalem baru, yang turun dari sorga dari Allah-Ku, dan nama-Ku yang baru.


Bertahanlah, hanya yang menang hingga akhirnya itulah yang memperoleh mahkota kehidupan. Allah tidak meninggalkan jemaatnya, namun dia melihat dan akan segera datang untuk memberikan pembebasan dan penghiburan bagi mereka. Tuhan akan segera datang akan mengubah penderitaan mereka menjadi sukacita. Tuhan segera datang mengubah segala kota yang sengsara ini memasuki kota baru, yaitu Yerusalem yang baru. Yerusalem yang baru adalah tujuan hidup yaitu suasana sorgawi tempat yang istimewa yang dipersiapkan Allah kepada orang beriman. Tinggal sesaat lagi, karena itu bertahanlah hingga kesudahannya.


Spirit atau semangat yang kita baca pada pagi hari ini kepada jemaat Filadelfia menjadi motivasi bagi kita. dalam setiap perjuangan harus ada usaha dan daya tahan terhadap masalah, Jangan menyerah, tetapi bertahanlah. No gain without pain: tiada mahkota tanpa penderitaan. Demikian pula dalam iman, tiada mahkota tanpa daya tahan di dalam iman dan pengharapan.


Kesulitan dan kesibukan jangan membuat kita lalai akan kedatangan Kristus. Tugas utama orang percaya adalah menyambut dan menyongsong Yesus Kristus yang segera datang. Kedatangan Kristus itu untuk memberikan mahkota kehidupan.


Jika boleh saya contohkan, seorang ibu yang pergi ke pasar atau mall, sebelum belanja sang ibu telah mencatat barang yang dibeli. Namun setelah tiba di pasar, melihat ini dan itu, banyak yang menarik perhatian, banyak yang pingin dibeli diluar dari catatan awalnya. Tidak terasa waktu sudah berjalan sekian lama namun jika lali akan ini dan itu bisa saja lupa akan tujuannya datang ke pasar? Boleh saja dia membeli barang ini dan itu tapi itu tidak akan berguna karena tujuan awalnya datang tidak dia belikan.


Demikianlah dalam hidup ini, tujuan kita adalah menunggu kedatangan Kristus, namun dalam.menjalani kehidupan ini ada tawaran yang menggiurkan sehingga lupa akan iman. Ada kesulitan yang membebani sehingga lupa akan menyambut kedatangan Yesus. Saat ini Firman Tuhan menyapa kita untuk fokus berpegang teguh akan kedatangan Yesus Kristus. Itulah tujuan kita, dan itu pula yang membawa kita untuk memperoleh mahkota kehidupan. 


Sahabatku, Tuhan memberkati saudara dengan melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara. Amin


Salam: Pdt Nekson M Simanjuntak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TETAPLAH PERCAYA, SETIA DAN LAKUKAN YANG BAIK

REFLEKSI AKHIR TAHUN 2024 DAN MENYONGSONG TAHUN 2025 (Kotbah Ibadah Malam Akhir Tahun 2024) Ev. Mazmur 37:1-11 *TETAP PERCAYA, SETIA DAN LAK...