Selasa, 27 April 2021

TUGAS POKOK KITA ADALAH MELAKUKAN KEHENDAK ALLAH

 FIRMAN TUHAN SUMBER HIDUP

Kekuatan, Inspirasi dan Motivasi

Rabu, 28 April 2021


TUGAS POKOK KITA ADALAH MELAKUKAN KEHENDAK ALLAH 


Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati, marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan Firman Tuhan.


Yohanes 4: 34 (TB)

Kata Yesus kepada mereka: Makanan-Ku ialah melakukan kehendak Dia yang mengutus Aku dan menyelesaikan pekerjaanNya.


John 4: 34 (NIV)

 “My food,” said Jesus, “is to do the will of him who sent me and to finish his work.


Sahabat yang baik, saya yakin bahwa kita semua sepakat bahwa makanan adalah hal yang sangat penting dan pokok dalam kehidupan kita sebagai manusia, sebab salah satu sumber kehidupan manusia berasal dari makanan. Itulah sebabnya manusia rela bekerja menanggung lelah siang dan malam demi  mendapatkan makanan yang dibutuhkannya. Bahkan, tidak jarang manusia rela menghalalkan segala cara demi mendapatkan makanan untuk kehidupan keluarganya. Betapa pentingnya makanan bagi keberlangsungan hidup manusia


Sahabat yang baik, walaupun makanan merupakan kebutuhan pokok dalam diri manusia namun Yesus justru ingin mengingatkan kita para pengikutNya bahwa sepenting-pentingnya makanan jasmani bagi kehidupan manusia, tetapi ada yang jauh lebih penting dari itu semua, yaitu makanan rohani: melakukan kehendak Allah dan mengerjakan pekerjaanNya. 


Apa maksud Yesus sebenarnya? Dalam hal ini, Yesus sebenarnya bukan ingin mengatakan bahwa makanan jasmani itu tidak penting, atau bahwa manusia tidak perlu memikirkan makanan jasmani. Itu tentu tidak mungkin, karena manusia memang harus makan makanan agar dia hidup dan bertumbuh. Namun ada hal yang lebih penting dari itu menurut Yesus, yaitu menyelamatkan hidup perempuan Samaria yang berdosa itu. Bagi Yesus keselamatan perempuan itu jauh lebih penting daripada makanan yang dibawa murid-muridNya itu. 


Perikop kita hari ini berbicara tentang pembicaraan Yesus dengan seorang perempuan Samaria pendosa dan juga murid-muridNya di pinggir sebuah sumur. Dalam konteks saat itu diceritakan, Yesus sedang bertemu dengan seorang perempuan Samaria pendosa di sebuah sumur. Di sana mereka berbicara banyak hal tentang kehidupan. Bahkan Yesus mengatakan bahwa Dialah air kehidupan yang akan melepaskan dahaga manusia yang percaya kepadaNya selama-lamanya. Di sumur itu pula Yesus juga juga terlibat diskusi dengan murid-muridNya yang datang mengantarkan makanan bagiNya. Tetapi Yesus menolak makanan itu dengan mengatakan "makanan-Ku ialah melakukan kehendak Dia yang mengutus Aku dan menyelesaikan pekerjaanNya".


Sahabat yang baik, melalui renungan ini, Yesus ingin mengingatkan kita sebagai umatNya tentang dua hal: 


1. bahwa hal yang paling penting dalam kehidupan orang percaya adalah melakukan kehendak Tuhan dan melakukan pekerjaan Tuhan. Ini adalah hal yang paling pokok bagi kehidupan setiap orang percaya. Orang percaya hidup dari melakukan kehendak Tuhan. Itulah sebabnya ketika Yesus dicobai iblis di padang gurun dengan mengiming-imingkan akan mendapatkan makanan berupa roti,  Yesus justru dengan lantang mengatakan "manusia tidak hidup dari roti saja, tetapi dari firman Tuhan". 

Dengan kata lain, Yesus ingin menegaskan bahwa tugas pokok umatNya bukanlah hanya mengisi perut dengan  makanan saja, tetapi juga mengisi hari-harinya dengan melakukan kehendak Tuhan dan mengerjakan pekerjaan Tuhan. Tujuan hidup kita bukan untuk makan makanan semata tetapi lebih dari itu justru untuk melakukan kebaikan-kebaikan seturut dengan kehendak Tuhan. Sahabat yang baik, percayalah, jika hidupmu dipakai untuk melakukan kehendak Tuhan, maka Tuhan sendirilah yang akan mencukupkan dan bahkan menambahkan segala yang engkau butuhkan. Seperti yang tertulis dalam kitab Matius 6: 33 mengatakan "Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu". 


2. Dalam diskusi Yesus dan perempuan Samaria beserta murid-muridNya itu, Yesus justru menekankan tentang bahwa diriNya adalah air dan makanan yang sesungguhnya. Hal ini ingin menegaskan bahwa air dan makanan yang adalah hal paling pokok dan penting bagi kehidupan manusia justru bersumber dari Yesus sendiri. Oleh karena itu, cari dan datanglah pada Yesus selalu, hiduplah di dalam Dia sebab Ia akan memberikan kelegaan bagimu. Di dalam Dia kita akan dipuaskan. Di dalam Dia kita tidak akan berkekurangan. Bahkan di dalam Dia kita akan beroleh kehidupan yang kekal. Dengan hidup di dalam Yesus, maka kita akan melakukan segala perintahNya dan mengerjakan segala pekerjaan-pekerjaan baik yang telah diteladankanNya. 


Sahabatku, Tuhan memberkati saudara dengan melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara. Amin.


Salam dari tim penulis - MHS

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TETAPLAH PERCAYA, SETIA DAN LAKUKAN YANG BAIK

REFLEKSI AKHIR TAHUN 2024 DAN MENYONGSONG TAHUN 2025 (Kotbah Ibadah Malam Akhir Tahun 2024) Ev. Mazmur 37:1-11 *TETAP PERCAYA, SETIA DAN LAK...