FIRMAN TUHAN SUMBER HIDUP
Kekuatan, Inspirasi, dan Motivasi
Rabu, 14 April 2021
BERSUKACITA KARENA TUHAN
Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati,
Marilah menggunakan waktu sejenak di
pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan
merenungkan Firman Tuhan.
Mazmur 126:3 (TB) Tuhan telah melakukan perkara besar kepada kita, maka kita bersukacita.
Psalm 126:3 (KJV) The Lord hath done great things for us; where of we are glad
Apa dan bagaimana kita harus bersukacita?
Sahabat yang baik hati tentu setiap orang menginginkan sukacita didalam kehidupannya, tidak ada satu orang pun yang menginginkan dukacita terjadi didalam kehidupannya. Sukacita juga merupakan bagian dari buah-buah roh yang didapatkan oleh orang-orang percaya melalui kehidupannya bersama Tuhan (Galatia 5:22-23). Tetapi manusia telah kehilangan jangkauan sukacita karena dosa yang telah membelenggu kehidupannya sehingga tidak mampu lagi melihat apa yang telah Tuhan kerjakan didalam kehidupan kita. Tetapi Terpujilah Tuhan yang telah menebus kita dari dosa oleh kematian Yesus di kayu Salib. Sehingga dosa tidak lagi menghambat kita untuk bersukacita.
Paulus dalam suratnya kepada Jemaat tessalonika mengatakan bahwa mereka harus senantiasa bersukacita dalam segala hal (1 Tessalonika 5:16). Bukan hanya menasehatkan Jemaat Tessalonika tetapi Paulus juga melakukan hal demikian, ia senantiasa bersukacita untuk mengabarkan Firman Tuhan sekalipun dia didalam penjara dan penderitaan. Kehidupan yang penuh sukacita tentu bukan hal yang mudah untuk dimiliki oleh setiap orang, namun bukan berarti hal itu tidak mungkin terjadi didalam kehidupan kita.
Didalam perjalanan kehidupan kita yang begitu banyak tantangan dan godaan, pasti kita sering merasakan hal yang berubah-ubah. Ada kala orang merasa bahwa Allah sangat jauh bahkan seolaholah meninggalkannya dalam keadaan sulit. Ada juga yang merasa bahwa kehadiran Allah selalu ada dalam setiap pergumulannya. Maka dalam setiap kondisi yang berubahubah itu kita memerlukan sebuah kepastian yang dapat mendorong kita untuk selalu bersukacita dan mengucap syukur dalam susah maupun senang.
Sahabatku Firman Tuhan pagi ini merupakan nyanyian ziarah yang dinyanyikan ketika umat Israel berziarah ke Bait Allah di Yerusalem. Mereka mengakui kuasa Tuhan yang memulihkan umatNya. Sion yang dahulunya sudah hancur kini dipulihkan kembali, dan mereka yang berada dalam pembuangan telah pulang kekampung halamannya. Keadaaan yang semula sangat menyedihkan, menyesakkan kini menjadi keadaan yang damai sejahtera serta penuh dengan sorak-sorai. Keadaan yang sepertinya sudah tidak sanggup lagi mempertahankan kehidupan, Tuhan melakukan sesuatu bagi bangsa itu. Bahkan Pemulihan yang mereka alami benar-benar terjadi hingga sampai seperti mimpi indah yang menjadi kenyataan (ay 1). Mereka seolah tidak percaya tentang apa yang telah Tuhan lakukan untuk mereka, seperti bukan sesuatu yang nyata karena hal tersebut sudah lama mereka rindukan. Maka tidak ada hal lain yang boleh umat itu lakukan selain bersukacita dan bersorak-sorai dan berkata Tuhan telah melakukan perkara besar kepada mereka.
Sahabatku mari sejenak mengingat apa yang terjadi didalam kehidupan kita, disaat kita sakit Tuhan memberikan kesembuhan. Disaat kita lemah kita diberi kekuatan, disaat kita hampir jatuh Tuhan mengangkat kita, dan banyak hala yang telah Tuhan lakukan untuk kita tanpa kita sadari karena mungkin kita sibuk dengan pemikiran dan perasaan kita. untuk itu apa yang harus kkta lakukan atas apa yang sudah Tuhan lakukan untuk kita?. Sahabat yang baik hati Firman Tuhan pagi ini mengingatkan kita bahwa sukacita yang sejati tidak bergantung pada sebanyak apa kekayaan, prestasi, dan usaha yang kita lakukan didalam kehidupan ini. Tetapi sukacita yang sejati ialah apa yang telah dilakukan oleh Tuhan kepada kita disepanjang kehidupan kita yang penuh dengan tantangan dan cobaan. Kita harus dapat merasakan pengalaman kehidupan bersama Tuhan dalam suka maupun duka. Dan hanya kepadaNya jugalah kita menaruh harapan dan masa depan kita sekaligus kita mengusahakan hal yang terbaik yang dapat kita lakukan dan kerjakan dengan setia dan penuh ketaatan kepada Tuhan.
Sahabatku, Tuhan memberkati Saudara dengan melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara. Amin
Salam Team Renungan Pdt Nekson M Simanjuntak - BP
Tidak ada komentar:
Posting Komentar