Minggu, 06 September 2020

JANGAN MENGGESER BATAS TANAH

 https://www.facebook.com/216559085082832/posts/4363047030433996/?sfnsn=wiwspmo&extid=SGG8TXCaqmLa8Azl

FIRMAN TUHAN SUMBER KEHIDUPAN

Kekuatan, Inspirasi dan Motivasi 

Senin, 7 September 2020


*JANGAN MENGGESER BATAS TANAH*


Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati, marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan Firman Tuhan. 


Ulangan 19:14 (TB)  "Janganlah menggeser batas tanah sesamamu yang telah ditetapkan oleh orang-orang dahulu di dalam milik pusaka yang akan kaumiliki di negeri yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu untuk menjadi milikmu." 


Deuteronomy 19:14 (RWV)  Thou shalt not remove thy neighbour’s landmark, which they of old time have set in thy inheritance, which thou shalt inherit in the land that the LORD thy God giveth thee to possess it.


Tanah bagi bangsa Israel adalah milik Allah. Hal ini didasari dari pemahaman, Allah adalah pencipta alam semesta karwna itu tidak ada sesuatu apaoun di dunia ini yang bukan milik Allah. Kedua, tanah Kanaan adalah tanah perjanjian yang diberikan oleh Allah kepada mereka. Dahulu mereka adalah orang asing, yang berpindah-pindah dan tak menetap namun Tuhan memberikan Kanaan bagi mereka sebagai milik pusaka. Yosua sendirilah menjadi pemimpin bangsa Israel dalam menduduki dan membagi tanah Kanaan kepada kedua belas suku-suku Israel sebagai milik pusaka. 


Bilangan 34:2 (TB)  "Perintahkanlah kepada orang Israel dan katakanlah kepada mereka: Apabila kamu masuk ke negeri Kanaan, maka inilah negeri yang akan jatuh kepadamu sebagai milik pusaka, yakni tanah Kanaan menurut batas-batasnya."

Seluruh batas batas sudah ditentukan dan tidak boleh melanggar batas-batas atau menggeser perbatasan yang ditentukan oleh Allah kepada bangsa Israel. 


Milik pusaka adalah warisan yang berharga yang tidak boleh berpindah tangan kepada orang lain. Karena itulah kepemilikan tanah sebagai milik pusaka ditetapkan dalam peraturan keyahudian. Tanah milikpusaka tidak boleh dijual kepada orang asing, Imamat 25:23 (TB)  "Tanah jangan dijual mutlak, karena Akulah pemilik tanah itu, sedang kamu adalah orang asing dan pendatang bagi-Ku."

jika oleh keadaan tertentu seseorang hendak menjual miliknya yang pertama yang berhak adalah saudara dan tidak boleh berpindah hak kepemilikan kepada suku lain. Bahkan jika harus menjualnya atau menggadaikannya maka harus dikembalikan pada tahun kelima puluh. 


Pemahaman di atas, tanah bukan hanya sebagai tempat tinggal dan pemberi hasil bumi bagi pemiliknya.  Tanah adalah identitas yang melekat karena itu adalah milik pusaka yang diberikan oleh Allah kepada bangsa Israel. 


Sahabat yang baik hati! Menggeser batas tanah adalah kejahatan di mata Tuhan. Tanah tak berbicara, namun hati orang yang menggesar batas telah teetanam niat jahat mengalihkan kepemilikan hak orang lain. Tuhan menghendaki setiap orang mensyukuri pembeeian Allah pada kita masing-masing. Mari jauhkan pikiran atau segala usaha untuk menggeser batas atau menggantikan hak kepemilikan yang bukan milik kita. 


Sahabatku, Tuhan memberkati saudara dengan melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara. Amin


Salam: Pdt Nekson M Simanjuntak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEBAHAGIAAN ORANG BENAR

  Kotbah Minggu Exaudi Minggu, 12 Mei 2024 Ev. Mazmur 1:1-6 KEBAHAGIAAN ORANG BENAR Selamat Hari Minggu! Sahabat yang baik hati, kotbah ming...