Jumat, 31 Januari 2020
TUHAN, JAGALAH AKU
TUHAN, JAGALAH AKU
Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati, marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan Firman Tuhan sebagai sumber kekuatan, inspirasi dan motivasi bagi kita. Sabtu, 01/02/2020
Mazmur 16:1 (TB) Miktam. Dari Daud. Jagalah aku, ya Allah, sebab pada-Mu aku berlindung.
Psalms 16:1 (RWV) Michtam of David. Preserve me, O God: for in thee do I put my trust.
Anda masih ingat musibah yang menimpa Bpk Jenderal Wiranto selaku Menkopolhukam, saat berkunjung ke daerah Pandegelang Banten. Dia di ditusuk oleh pelaku yang diduga teroris pada tanggal 10 Okt 2019 hingga menyebabkan luka dan harus dirawat intensif. Satu hal yang diperbincangkan adalah prosedur tetap penjagaan seorang pejabat yang lengah dan tidak antisipatif. Dipihak lain mau menyatakan, sehebatbapapun penjagaan yang dilakukannoleh manusia akan selalu ada ruang-ruang yang membuat manusia terkena musibah. Kejadian seperti menjadi alarm bagi semua agar berjaga-jaga, dan penjagaan yang sempurna itu hanya ada pada Tuhan.
Jika pejabat publik mengandalkan prosedur tetap penjagaan, namun pemazmur dalam renungan hari ini meminta dan menyerahkan perlindungan hidupnya hanya dari Tuhan. Dalam perjalanan hidupNya yang penuh resiko, tantangan Dan hambatan hanya menyerahkan penjagaan pada Tuhan. Tuhanlah satu-satunya penjaga dan pelindung bagi Pemazmur. Penjaga yang bertugas bisa saja lengah namun Penjaga Israel tak pernah tidur. Mazmur 121:4 (TB) Sesungguhnya tidak terlelap dan tidak tertidur Penjaga Israel.
Itulah sebabnya Pemazmur meminta dalam semua perjalanan kehidupannya memohon Tuhan yang menjaga. Tidak ada penjaga yang laian atau kekuatan lagi yangbteepikirkan bagi Pemazmur dalam hiduonya. Satu-satunya penjaga, sumber keselamatan dan perlindungan baginya hanya pada Tuhan. Mazmur 16:2 (TB) Aku berkata kepada TUHAN: "Engkaulah Tuhanku, tidak ada yang baik bagiku selain Engkau!"
Hal ini sangat beralasan, nampaknya Pemazmur telah belajar dari pengalaman perjalanan sejarah bangsa Israel. Dimana orang yang meninggalkan Tuhan dalam mengahadapi kesusahan justru semakin terbebani dengan kesusahan.
Sebaliknya bagi orang-orang Kudus, sekalipun hidupnya menghadapi beban dan pergumulan, beban menghimpit dan diterpa oleh masalah demi masalah namun dalam menghadapi semua itu dengan mengandalkan Tuhan pada akhirnya akan memperoleh keselamatan dan mendapatkan kebahagiaan.
Tuhan adalah penjaga, tidak ada penjaga yang lebih terjaga dari penjaga Israel. Sebagai penjaga Tuhan berjalan di depan dan di sebelah kanan kita. Di depan berarti Tuhan merintis dan penyedia masa depan indah dan cerah. Menempatkan Tuhan disebelah Kanan berarti Tuhan penjaga dan pelindung dalam hidup. Dia selalu beserta kita kemanapun kita berada dia disebelah kanan kita yang selalu berkenan melindungi dan menjaga.
Sahabat yang baik hati!
Tuhan adalah satu-satunya penjaga yang memberikan jaminan pasti atas keselamatan dan perlindungan 100 persen. Karena penjaga Israel tak penah tidur, namun segera menolong dan pertolongannya tidak pernah terlambat. Kita sadar dalam setiap perjalanan hidup tentu tidak semuanya mulus, ada saja duka dan air mata bahkan berhadapan dengan orang-orang yang tidak menghendaki kita bahagia..renungan hari ini mengajak, mari jadikan Tuhan sebagai satu-satunya penjaga dan pemelihara hidup kita.
Sahabatku, Tuhan memberkati saudara dengan melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara. Amen
Salam: Pdt Nekson M Simanjuntak
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
KESATUAN DAN KEPEDULIAN JEMAAT
Kotbah Minggu III Setelah Ephipanias Minggu, 26 Januari 2025 Ev. 1 Korintus 12:12-20 KESATUAN DAN KEPEDULIAN JEMAAT Selamat Hari Minggu! S...
-
Sermon Jamita Minggu 7 Okt 2018 Turpuk : 2 Timoteus 4:1-5 SAHAT ULA TOHONANMI - TUNAIKANLAH TUGAS PELAYANANMU Patujolo/Pendahuluan ...
-
MENIADAKAN MAUT DIGENAPI DALAM KEBANGKITAN KRISTUS Yesaya 25:6-9 Selamat Paskah II...! Sahabat yang baik hati, dalam gereja Batak Hari in...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar