Jumat, 20 September 2019

TUHAN RAJAKU

TUHAN RAJAKU Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati, marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa membaca dan merenungkan Firman Tuhan sebagai sumber kekuatan inspirasi dan motivasi bagi kita semua. Sabtu, 21/09/2019 Mazmur 74:12 (TB) Namun Engkau, ya Allah adalah Rajaku dari zaman purbakala, yang melakukan penyelamatan di atas bumi. Psalms 74:12 (ASV) Yet God is my King of old, Working salvation in the midst of the earth. Ada ungkapan orang Batak begini: "landit porhot gota nisi margalagala, hancit ngotngot naung adong i gabe soada". Artinya, alangkah malangnya keadaan seseorang dulu jaya kini telah terpuruk tak dapat bangkit lagi. Ini suatu pesan moral yang mengingatkan jika memiliki sesuatu jangan tinggi hati ketika itu tiada maka rasa pahit yang menyedihkan. Ungkapan ini hendak mengajarkan dalam keadaan apapun tetaplah hidup rendah dan hidup apa adanya. Pengalaman seperti itulah yang diungkapkan dalam Mazmur 74 ini. Mazmur yang dinyanyikan oleh bangsa Israel ketika mengalami keterpurukan. Suatu nyanyian yang meratapi bangsa Israel yang terbuang. Mazmur 74:1 (TB) Nyanyian pengajaran Asaf. Mengapa, ya Allah, Kaubuang kami untuk seterusnya? Mengapa menyala murka-Mu terhadap kambing domba gembalaan-Mu? Diperkirakan oleh para ahli, Ratapan ini muncul ketika bangsa Babelonia menghancurkan Yerusalem dan mengangkut seluruh penduduknya terbuang ke Babelonia. Pembuangan ini benar-benar suatu keadaan pahit bagi mereka. Bangsa yang dulu jaya, disegani dan ditakuti oleh bangsa-bangsa namun harus menjadi bangsa buangan dan tawanan. Bangsa yang bangga dengan sembonyan "umat pilihan Tuhan", bangsa yang diberkati tapi keadaan mereka menjadi terasing dan budak di negeri asing. Kota kebanggaan mereka Yerusalem, kota Daud dan Sion yang megah hancur berkeping-keping dan menjadi puing korban perang. Mereka yang dahulu bangga dengan kemegahan Bait Allah tapi tak satu pun batu bertindih karena semua dihancurkan oleh Babelonia. Bangsa Israel ini tak punya apa-apa lagi, tinggal ratapan dan air mata yang tersisa. Dalam keadaan seperti itulah, Mazmur ini dinyanyikan dan sekaligus doa berharap akan pertolongan Tuhan. Tuhan adalah raja atas Israel, yang dapat memulihkan keadaan mereka. Dalam segala kemalangan yang terjadi mereka datang memohon kepada Tuhan. Sekalipun mereka menjadi tawanan bangsa asing, namun Tuhanlah raja bagi mereka. Mereka tidak akan mau menyembah raja lain sebagai dewa. Perlawanan seperti itulah yang ditunjukkan Daniel dkk di Pembuangan. Mereka tetap setia kepada Tuhan dan percaya Tuhanlah Raja pelindung dan pemelihara umatNya dalam segala keadaan. Keyakinan terhadap kemahakuasaan Tuhan telah terbukti sejak purba kala. Hal ini mengingatkan sejarah pembebasan bangsa Israel dari perbudakan Mesir. Tuhan telah membebaskan Israel dari Firaun, mengeluarkan mereka dari.perbudakan Mesir. Tuhan juga yang memelihara mereka selama perjalanan di gurun pasir dan Tuhan juga yang memberikan kekuatan bagi mereka untuk menduduki tanah Kanaan sampai menjadikan mereka menjadi suatu bangsa yang besar as ejajar dengan bangsa-bangsa lain. Jika mereka kita terbuang sebagaimana pesan para nabi, semuanya itu adalah karena mereka telah meninggalkan Tuhan. Sahabat yang baik hati! Bagaimana pun keadaan kita tetaplah rendah hati, menikmati kehidupan apa adanya. Maka keadaan yang bagaimana pun kita dapat menjalani kehidupan ini dengan sukacita. Coba anda bandingkan, jika ada sahabat kala menderita dan bergumul kita dibuatnya sahabat. Namun kala bersukacita dan hidupnya baik mereka lupa akan kita? Demikianlah Tuhan terhadap Israel, kala Israel menderita ditekan oleh bangsa asing mereka datang berseru-seru kepada Tuhan. Namun kala makmur dan kemujuran mereka lupa akan Tuhan. Sahabatku, Tuhan memberkati saudara dengan melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara. Amin Salam: Pdt Nekson M Simanjuntak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEBAHAGIAAN ORANG BENAR

  Kotbah Minggu Exaudi Minggu, 12 Mei 2024 Ev. Mazmur 1:1-6 KEBAHAGIAAN ORANG BENAR Selamat Hari Minggu! Sahabat yang baik hati, kotbah ming...