Rabu, 14 Juni 2017

BERBALIKLAH

BERBALIKLAH!

Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati, marilah mengambil waktu sejenak untuk berdoa, membaca dan merenungkan firman Tuhan di pagi hari ini sebagai sumber kekuatan, inspirasi dan motivasi bagi kita. Kamis, 15/07/2017

Hosea 14:9 (TB)  (14-10) Siapa yang bijaksana, biarlah ia memahami semuanya ini; siapa yang paham, biarlah ia mengetahuinya; sebab jalan-jalan TUHAN adalah lurus, dan orang benar menempuhnya, tetapi pemberontak tergelincir di situ.

Hosea 14:9 (UKJV)  Who is wise, and he shall understand these things? prudent, and he shall know them? for the ways of the LORD are right, and the just shall walk in them: but the transgressors shall fall therein.

Hosea seorang nabi yang sangat unik, hidupnya menggambar kehidupan Israel yang telah meninggalkan Allah. Hosea mengambil Gomer sebagai isterinya, seorang perempuan sundal.  Anak pertama disebut Yizreel, anak kedua Lo Ruhama berarti aku tidak mengasihi engkau lagi kemudian lahir anak ketiga diberi nama Lo Amy, engkau tidak umat-Ku lagi dan Aku bukanlah Allahmu. Keluarga ini benar2 menggambar kehidupan Umat Allah yang
 telah meninggalkan Tuhan. Isterinya Gomer adalah gambaran bangsa Israel yang telah berbalik dari Tuhan kepada baal dan ilah-ilah mereka. Anak pertama Yizreel menggambarkan Isrsel raya yang berakhir setelah pecahnya kerajaan Israel menjadi dua: Yehuda (Selatan) dan Samaria (Israel Utara). Lo Ruhama,  nama ini muncul karena Samaria telah meninggalkan Tuhan, meninggalkan Bait Allah Yerusalem sebagai pusat Ibadah namun masih ada Yehuda yang tersisa yang disebut umat Allah. Namun  Yehuda juga tidak bertahan dan meninggalkan Tuhan. Yehuda Harapan satu-satunya juga telah putus sehingga sehingga muncul ungkapan Lo Amy,  engkau bukan umatKu lagi dan Aku bukan Allahmu. Siapa yang tidak prihatin dalam keadaan demikian? Gambaran keluarga yang berantakan demikianlah gambaran keluarga Allah yang memilih dan menetapkan Israel sebagai umat kesayangan dan umat pilihanNya namun semuanya telah berantakan. Ibarat rumah tangga yang broken home. Isteri asyik dengan jalannya yang tersesat, anak-anak semakin frustrasi dan mengikuti keinginnnya sendiri yang tersesat. Masih adakah pengharapan pulihnya keluarga ini?

Disinilah kehadiran nabi Hosea. Nabi Hosea tampil memberitakan firman pertobatan, Allah sendiri masih menunggu mereka kembali dari jalannya yang tersesat. Sekalipun telah Lo Ruhama; Aku tidak mengasihi kamu lagi dan Lo Amy  kamu ini bukan lagi umatKu, namun saatnya mereka akan disebut: Anak-anak Allah yang hidup. Saatnya akan tiba bahwa Israel (Samaria) dan Yehuda akan kembali bersama dalam rangkulan kasih karunia Allah. Syaratnya hanya satu yaitu pertebatan. Mereka harus berbalik kepada Allah.  Namun jika mereka tidak berbalik Hosea telah memberitakan akan berbagai hukuman dan kebinasaan yang akan menimpa mereka.

Dengan demikian anugerah masih tersedia. Inilah ajakan Hosea  agar mereka bijak melihat dan menggunakan anugerah yang tersedia ini.  Mereka harus meninggalkan jalan yang berliku-liku dan tak jelas selama ini membuat mereka tersesat kepada jalan lurus yang ditunjukkan oleh Allah kepada umatNya. Hosea hadir mewartakan anugerah dan mengajak umatNya yang tersesat kepada jalan Allah. Hanya itu jalan menuju keselamatan.

Mengapa orang berat untuk berbalik dari jalan hidupnya yang tidak benar? Ada beban: rasa segan, malu, takut diolokolok, diejek dan mungkin sikap sinis dan takut jatuh. Namun tetap di jalan yang tersesat hanya tinggal menunggu waktu kematian saja. Inilah kelebihan Hosea, mengajak Anak-anak Tuhan yang hidup akan mampu menjalaninya.

Saya terkesan dengan striker bertuliskan: Follow me, I have Jesus. Tentu ini dituliskan orang beriman yang memiliki kepastian jalan keselamatan. Suatu ajakan bagi orang beriman agar mengikuti jejak kaki Yesus. Ungkapan ini juga mengingatkan kita jika penat dan tersesat di jalan yang kita lalui berbaliklah kembalilah ke jalan lurus. Demikianlah dalam kehidupan pribadi anda dan keluarga, jika kebahagiaan dan rangkulan kasih sayang semakin jauh dari aktifitas dan perbuatan anda, sadarilah dan tinggalkanlah semua itu dan raih kembali suka cita anda dalam keluarga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEBAHAGIAAN ORANG BENAR

  Kotbah Minggu Exaudi Minggu, 12 Mei 2024 Ev. Mazmur 1:1-6 KEBAHAGIAAN ORANG BENAR Selamat Hari Minggu! Sahabat yang baik hati, kotbah ming...