TANGGUH MENGHADAPI MASALAH
Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati marilah mengambil waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan firman Tuhan sebagai sumber kekuatan, inspirasi dan motivasi bagi kita. Kamis 29/06/2017
Mazmur 69:12 (TB) (69-13) Aku menjadi buah bibir orang-orang yang duduk di pintu gerbang, dengan kecapi peminum-peminum menyanyi tentang aku.
Psalms 69:12 (UKJV) They that sit in the gate speak against me; and I was the song of the drunkards.
Sebahagian masyarakat Indonesia sangat suka gosip. Tak heran jika di beberapa teve Indonesia ada nama program: buah bibir, silet, kiss, kabar-kabari dll. Semuanya berisi tentang gosip sekitar public figur. Kita semua pasti setuju bahwa digosipi sungguh tak enak. Buah bibir dan bahan perbincangan di mana-mana sangat menggelisahkan. Ibarat viral sekarang, dibully dan semua orang membombandir lewat kommen yang keterlaluan dan tanpa batas. Termasuk berita hoax. Tak heran jika sebahagian public figur meninggalkan dunia medsos.
Demikianlah pemazmur dalam renungan di pagi hari ini. Dia mengalami pergumulan yang sangat berat; menjadi buah bibir di mana-mana. Mulai dari pintu gerbang hingga di warung-warung dimana orang biasanya kumpul-kumpul (band. Lapo dalam orang Batak). Pemazmur mwnjadi buah bibir semua orang. Jika kita baca ayat sebelumnya, bukan hanya buah bibir namun menjadi sasaran kebencian banyak orang. Ini menunjukkan bahwa pemazmur dalam hal ini Daud menjadi incaran dan bulan-bulanan musuhnya. Jumlah musuhnya kebih banyak dari jumlah rambutnya (Mazmur 69:4). Daud betul-betul menderita, kerongkongannya kering meminta tolong. Ibaratkan seorang tenggelam air sudah sampai dilehernya. Jika tidak ada pertolongan, dia akan binasa?
Dalam semua pergumulan yang dihadapinya, dia tidak menyerah, sekalipun berat dia tidak berputus asa atas semua yang dihadapinya. Pemazmur tetap kuat dan tangguh, dalam setiap pergumulannya dia berseru dan meminta tolong kepada Tuhan. Dia yakin Tuhan akan menolong. Dia tidak mundur atas desakan para musuhnya. Sekalipun semua orang membicarakan dia namun tetap kuat dan tangguh.
Selain pergumulan menghadapi Saul. Ada berbagai masalah yang paling membuat Daud terpukul berat: nasihat nabi Natan atas sikap Daud mengambil Batsyeba. Peringatan Natan ini sangat membuat Daud malu. Dia merasa terpukul karena skandal besar ini terbongkar ke publik. Daud menangis dan sangat terpukul serta memohon pengampunan. Sungguh sangat berat melangkah pun berat dan mengangkat wajah tak sanggup. Namun dia berusaha bangkit dan memperbaiki dirinya.
Sahabat yang baik hati. Pengalaman Daud mengahadapi pergumulan berat menjadi inspirasi dan motivasi bagi kita. Jika beban mendesak jangan berputus asa, namun berseru dan berharap kepada Tuhan adalah langkah terbaik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar