Selasa, 06 September 2022

SEGALA SESUATU NYATA DI DALAM TUHAN

 https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=pfbid0GJZPSWFwyqPMYMPAVfoXiLoXwkaB5MqXLQi9E63qu64Q5H4SVAV259b1Y2pxmF66l&id=100063523332048&sfnsn=wiwspwa

Kotbah Minggu XII Stlh Trinitatis

Minggu, 4 September 2022

Nas: Mazmur 139:1-6


*SEGALA SESUATU NYATA DI HADAPAN TUHAN*


Selamat Hari Minggu! Sahabat yang baik hati, kotbah minggu ini mengingatkan kita bahwa Tuhan itu maha tahu. Tidak ada yang tidak diketahui oleh Tuhan, baik masa lalu, apa yang sedang terjadi kini dan apa yang akan terjadi esok.  Tuhan maha tahu, tiada yang tersembunyi dihadapannya. Segala yang terjadi diketahuinya dan rahasia yang paling tersembunyi pun di dalam hati manusia diketahui oleh Tuhan. 


Judul Mazmur 139 ini menurut LAI disebut dengan Doa di hadapan Tuhan Yang Maha Tahu. Dari uraian-uraian syair yang disebutkan menunjukkan kemahatahuan Tuhan. Tidak ada kejadian atau peristiwa yang terjadi di bawah kolong langit ini tanpa sepengetahuan Allah. Dalam rahasia yang sulit sekalipun Tuhan pun tahu bahkan dalam gelap sekalipun bagi Tuhan semuanya terang benderang.


Dalam ayat ini nampaknya Pemazmur hendak meyakinkan bahwa tidak ada pilihan kita menghindar dari Tuhan. Karena baik hidup di dalam terang maupun gelap sama saja di hadapan Tuhan. 


1. Tuhan maha tahu dan mengerti setiap situasi yang kita alami. 

Dalam situasi sulit biasaya orang berpikir dari cara pandang pikiran menyalahkan orang yang tidak mengerti dan memahami perasaannya. Tidak sedikit orang yang bermasalah menambah masalah dengan menyalahkan orang lain. Jika terjadi demikian itulah salah satu sikap kurang dewasa dalam iman. 


Pemazmur memberikan pelajaran berharga dalam kotbah ini dalam keadaan apapun yang terjadi dalam hidupnya pemazmur percaya dan yakin Tuhan mengetahui dan memahami apa yang terjadi pada pemazmur, apakah dia sedang berdiri atau terbaring. 


Sedang berdiri berarti sedang bergerak, ada aktifitas dan menggambarkan ketegaran. Sedangkan saat berbaring menjelaskan keterpurukan, sakit dan tak berdaya. Pemazmur tidak hanya memuji Tuhan saat dia berdiri (dalam arti masih bisa melaksanakan aktifitas), tetapi pemazmur juga percaya Tuhan akan bertindak saat dia terbaring, ehingfa bisa berdiri dan berdiri tegak dihadapan sesamanya. 


2. Tuhan maha tahu dan mengenal kita dari luar dan dalam.  

Seandainya ada masalah yang membuat kita gelap hati, hidup ini sesak dan seolah berjalan di dalam kegelapan yang tak tentu arah. Seakan beban terus menimpa dan  frustasi selama berjalan di jalan Tuhan; cape, letih dan berlelah serta hendak meninggalkan jalanNya dan hendak memasuki jalan gelap. Tiada gunanya karena tak seorang pun dapat menghindar dari Tuhan. 


Semuanya hidup kita dibawah naunganNya baik di dalam terang maupun di dalam gelap. Demikian dengan niat dan perlakuan manusia di hadapan Allah. Sehebat apapun manusia menyembunyikan rencana jahat atau kegelapan  semuanya terang di hadapan Tuhan. Semuanya diketahui Tuhan dan harus mempertanggungjawabkannya di hadapan Tuhan.  Sehebat apapun rencana atau strategi untuk menghindar dari Allah dengan memasuki dunia kegelapan, manusia tidak dapat keluar dari pengawasan Allah. Karena baik malam maupun siang atau baik gelap maupun terang sama saja di hadapan Tuhan. Mazmur 139:12 (TB)  maka kegelapan pun tidak menggelapkan bagi-Mu, dan malam menjadi terang seperti siang; kegelapan sama seperti terang. 


Sebelum kita berbicara Tuhan tahu apa yang hendak kita sampaikan. Mazmur 139:2, 4 (TB)  Engkau mengetahui, kalau aku duduk atau berdiri, Engkau mengerti pikiranku dari jauh.  Sebab sebelum lidahku mengeluarkan perkataan, sesungguhnya, semuanya telah Kauketahui, ya TUHAN. 


Ada banyak orang berbohong, menipu orang lain bahkan menipu dirinya sendiri. Namun pelajaran yang berharga dari kotbah ini, Tuhan maha tahu dan tidak perlu menipu diri sendiri dihadapan Tuhan. Hal yang Tuhan kehendaki adalah membuka diri dan jujur di hadapan Tuhan. 


3. Tangan Tuhan mengangkat kita saat terkurung

Saya yakin anda pernah masuk dalam situasi sulit: mau maju salah, mau mundur salah, diam juga serba salah seolah tidak ada jalan keluar. Kita terpenjara oleh keadaan sulit tak ada jalan keluar. Dalam situasi seperti itu, pemazmur yakin dan percaya Tuhan akan mengangkat dia dari situasi sulit tersebut. Itulah sebabnya pemazmur berkata: Mazmur 139:5 (TB)  Dari belakang dan dari depan Engkau mengurung aku, dan Engkau menaruh tangan-Mu ke atasku. 


Jika musuh dapat mengejar kita dari belakang, mengintai dari depan dan menghalau dari sampingnkiri dan kanan, orang percaya tidak boleh berputus asa. Pemazmur memberikan suatu pelajaran berharga bahwa Tangan Tuhan akan mengangkat kita dari pergumulan berat. Tindakan Tuhan itu nyata sekalipun sulit untuk dicerna oleh akal dan pikiran.


Sahabat yang baik hati, beberapa pelajaran berhar dari kotbah Minggu ini mendorong kita semakin percaya kepada Tuhan. Tuhan itu maha tahu (omni potensia) tidak asa sisi kehidupan kita yang tidak diketahui oleh Tuhan, baik dsit dalam maupun dari luar, baik masa lalu, kini dan apa yang akan terjadi esok. Tuhan itu maha tahu dan mengerti segala keadaan. Tuhan mengetahui saat kita berdiri atau berbaring, saat berjalan atau saat tersandung. Tuhan mengetahui dang mengerti akan keadaan sulit yang dialami. Tuhan itu maha kuasa, saat tidak ada jalan dia akan bukakan jalan. Sekalipun sulit terpikirkan oleh akal manusia namun bagi Tuhan tidak ada yang mustahil. 


Selamat hari Minggu bagi kita semua, Tuhan memberkati. Salam: Pdt Nekson M Simanjuntak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEBAHAGIAAN ORANG BENAR

  Kotbah Minggu Exaudi Minggu, 12 Mei 2024 Ev. Mazmur 1:1-6 KEBAHAGIAAN ORANG BENAR Selamat Hari Minggu! Sahabat yang baik hati, kotbah ming...