Rabu, 19 Januari 2022

AKU MILIK KRISTUS

 https://www.facebook.com/216559085082832/posts/6908939512511389/?sfnsn=wiwspmo

FIRMAN TUHAN SUMBER HIDUP

Kekuatan, Inspirasi dan Motivasi

Kamis, 20 Januari 2022


*AKU ADALAH MILIK KRISTUS*


Selamat Pagi; Sahabat yang baik hati, marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan Firman Tuhan.


1 Korintus 3:23 (TB) Tetapi kamu adalah milik Kristus dan Kristus adalah milik Allah.


1 Corinthians 3:23 (KJV) And ye are Christ's; and Christ is God's.


Sahabat yang baik hati! Setiap orang percaya pastinya tahu dan hafal dengan doa yang diajarkan oleh Yesus yakni doa Bapa kami. Didalam doa tersebut ada kalimat yang berkata "jadilah kehendakMu di bumi seperti di sorga". Pernahkah kita mencari tahu apa arti dari kalimat tersebut? Makna dari kalimat tersebut adalah ketika orang percaya berdoa jadilah kehendakMu di bumi seperti di sorga berarti kehendak Tuhan lah yang lebih tinggi daripada kehendak kita. Setiap orang percaya harus menyesuaikan dirinya dengan kehendak Tuhan, bukan dengan kehendaknya sendiri.

Sebab, ciri utama orang yang hidup di dalam Kristus adalah tidak lagi memiliki keinginan-keinginan dari dan untuk diri sendiri.  


Bagaimana mungkin orang tidak memiliki keinginan? Setiap orang pasti memiliki keinginan, tapi maksudnya adalah orang yang sudah ditebus dan hidupnya telah dibeli dan dibayar lunas dengan darah Kristus  (menjadi umat tebusan-Nya), harus bersedia menanggalkan keinginan dirinya sendiri dan menyerahkan segala keinginannya kepada kehendak Kristus.  Kata  'lunas'  menunjukkan bahwa hidup kita ini bukan milik kita lagi, tetapi sudah menjadi milik Tuhan sepenuhnya. Karena itu segala keinginan dan cita-cita pribadi harus diselaraskan dengan kemauan dan kehendak Tuhan, bukan menurut kemauan dan kehendak sendiri.


Sahabat yang baik hati! Selama kita masih memiliki keinginan, kehendak, atau agenda hidup pribadi, kita tidak dapat dimiliki sepenuhnya oleh Tuhan, sehingga rencana-Nya takkan bisa digenapi. Jika kita sudah menyerahkan seluruh kehidupan kita kepada Tuhan barulah kita mencapai taraf demikian:  "Aku telah disalibkan dengan Kristus; namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku."  (Galatia 2:19-20). Menjadi milik Kristus berarti segala keinginan diri sendiri sudah disalibkan dengan Kristus!  Jadi, hidup di dalam Kristus itu ada harga yang harus dibayar: banyak hal yang harus ditanggalkan dan dilepaskan. Inilah yang ingin dikatakan oleh Firman Tuhan bagi kita pada hari ini, setiap orang percaya adalah milik Kristus bukan milik pribadi yang lain!


Setiap kita adalah milik Kristus. Kepemilikan ini menunjukkan bahwa sang pemilik dapat

melakukan apa saja dengan apa yang dia miliki. Allah adalah Allah yang penuh kasih, sekalipun Ia memiliki hak mutlak kepada manusia, Allah tetap memberikan kehendak bebas kepada manusia. Namun setiap kehendak bebas yang diberikan Allah tidak boleh disalah gunakan. Sebagai milik Kristus ada dua hal yang kita perhatikan dalam kehidupan kita: Pertama, adalah kita hidup untuk melakukan apa yang Kristus ingin kita lakukan. 1 Korintus 10:31, “Aku menjawab: Jika engkau makan atau jika engkau minum, atau jika engkau melakukan sesuatu yang lain, lakukanlah semuanya itu untuk kemuliaan Allah.” Kita hidup untuk mengerjakan perbuatan yang baik dan semuanya untuk Tuhan. Kedua, sebagai milik Kristus, kita harus menjauhi segala sesuatu yang Allah tidak ingin kita lakukan. 1 Petrus 2:11, “Saudara-saudaraku yang kekasih, aku menasihati kamu, supaya

sebagai pendatang dan perantau, kamu menjauhkan diri dari keinginan-keinginan daging yang berjuang melawan jiwa.” Sebagai milik Kristus, biarlah setiap kita sadar bahwa apa yang kita lakukan harus sesuai dengan kehendak Tuhan, dan tidak melakukan apa yang tidak berkenan kepadaNya. *Aku adalah milik Kristus*. Amin


Salam Penulis : PS

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEBAHAGIAAN ORANG BENAR

  Kotbah Minggu Exaudi Minggu, 12 Mei 2024 Ev. Mazmur 1:1-6 KEBAHAGIAAN ORANG BENAR Selamat Hari Minggu! Sahabat yang baik hati, kotbah ming...