Kamis, 10 Juni 2021

HENDAKLAH KAMU PERCAYA

 https://www.facebook.com/216559085082832/posts/5671283812943638/?sfnsn=wiwspmo

FIRMAN TUHAN SUMBER HIDUP

Kekuatan, Inspirasi dan Motivasi

Jumat, 11 Juni 2021


*HENDAKLAH KAMU PERCAYA*


Yohanes 6:29 (TB)  Jawab Yesus kepada mereka: "Inilah pekerjaan yang dikehendaki Allah, yaitu hendaklah kamu percaya kepada Dia yang telah diutus Allah."


John 6:29 (RWV)  Jesus answered and said to them, This is the work of God, that ye believe on him whom he hath sent.


Yesus merupakan publik figur yang sangat dikenal banyak kalangan. Kemana Yesus pergi kesitu banyak orang berbondong-bondong. Beberapa kali murid-muridnya kewalahan mengatur tempat dan menyediakan bekal yang dibutuhkan untuk mereka. Menyuruh mereka pulang tak etis, namun membiarkan mereka tetap mengikuti Yesus mendengar pengajarannya tak tega juga kelaparan. Keadaan demikian yang kita temukan Yesus melakukan mujizat dengan memberi makan 5.000 orang dengan hanya dua ikan dan 5 roti. 


Dibalik banyaknya orang yang berbondong-bondong mengikut Yesus, ada pertanyaan yang menarik, apakah sesungguhnya tujuan orang banyak mengikut Yesus? Jika didata dari kitab-kitab Injil ada beberapa alasan, yakni: Hendak mendengar pengajarannya yang mudah dipahami dan hendak mendengar kotbahnya yang lembut yang sangat berbeda dari Farisi. Ada juga orang yang datang membawa orang sakit agar disembuhkan tetapi ada juga orang datang hanya untuk melihat celah mempersalahkan Yesus. Dari semua motivasi orang datang ke Yesus diungkapkan oleh Injil Yohanes, yakni: mereka mengikut Yesus untuk menjadikan dia jadi raja, karena Yesus punya kuasa melakukan mujizat. Apalagi setelah mereka keyang, Yesus melakukan mujizat dengan dua ikan dan lima roti dapat memberi makan 5.000 orang. Yohanes 6:15 (TB) Karena Yesus tahu, bahwa mereka hendak datang dan hendak membawa Dia dengan paksa untuk menjadikan Dia raja, Ia menyingkir pula ke gunung, seorang diri. Penulis Yohanes mencatat bahwa Yesus menghindari dari pikiran murid yang demikian. Mereka mengikuti Yesus dan hendak mengangkat Dia menjadi raja hanya karena mendapat membuat perut keyang. Injil Yohanes menentang pikiran pengikut Yesus demi perut. Orang percaya harus yakin bahwa manusia hidup bukan hanya dari roti saja. Roti bagi manusia bukanlah tujuan, tetapi bekal untuk mencapai tujuan. Sama seperti leluhur mereka ketika berjalan di padang guru, Tuhan menyediakan "manna". Manna bukanlah tujuan, tetapi manna diberikan Tuhan sebagai bekal mereka di perjalanan menuju tanah Kanaan, negeri yang subur penuh susu dan madu yang dijanjikan kepada leluhur mereka Abraham, Ishak dan Yakub. Jadi manna bukanlah tujuan tapi sumber energi untuk dapat berjalan menuruti kehendak Tuhan. Dari seluruh motivasi mengikut Yesus, satu hal yang diinginkan Yesus adalah kita hendak pelaku-pelaku kehendak Allah.


Apakah kehendak Allah yang sesungguhnya? Renungan hari ini menjawab; agar kita semua percaya kepada Tuhan Yesus Kristus, yang diutus Tuhan untuk menyelamatkan manusia dari kebinasaan. Dengan percaya kepada Yesus kita beroleh hidup yang kekal. Yohanes 3:15 (TB) supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal. Sahabat yang baik hati Yesus menghendaki kita agar menjadi pelaku kehendak Allah dengan percaya kepada Yesus yang diutus oleh Allah menyelamatkan dunia. Dengan percaya kepada Yesus kota telah mengaminkan keselamatan yang kita terima di dalam kematian dan kebangkitan Kristus. 


Sahabatku, Tuhan memberkati saudara dengan melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara. 


Salam: Pdt Nekson M Simanjuntak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEBAHAGIAAN ORANG BENAR

  Kotbah Minggu Exaudi Minggu, 12 Mei 2024 Ev. Mazmur 1:1-6 KEBAHAGIAAN ORANG BENAR Selamat Hari Minggu! Sahabat yang baik hati, kotbah ming...