KOTA TEMBOK BERAPI
Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati, mari gunakan waktu di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan firman Tuhan sebagai sumber kekuatan, inspirasi dan motivasi bagi kita. Sabtu, 11/11/2017
Zakharia 2:5 (TB) Dan Aku sendiri, demikianlah firman TUHAN, akan menjadi tembok berapi baginya di sekelilingnya, dan Aku akan menjadi kemuliaan di dalamnya."
Zechariah 2:5 (RSV) For I will be to her a wall of fire round about, says the LORD, and I will be the glory within her.'"
Salah satu nubuatan nabi Zakaria adalah kembalinya umat Israel dari pembuangan Babel. Hal itu ditunjukkan mulai dari panggilan pertobatan dan penglihatan pertama tentang penungggang kuda petunjuk akan minculnya suatu kekuatan baru, dan penglihatan kedua tentang empat tanduk pertanda pecahnya Kerajaan Babel dan penglihatan ketiga tentang pengukur Yerusalem memiliki arti akan adanya pembangunan kembali kota itu. Tali pengukur telah dipersiapkan untuk membangun kembali Yerusalem. Penghuninya akan banyak dikumpulkan dari delapan penjuru mata angin.
Jika mereka kembali ke Yerusalem, bagaimanakah kota Yerusalem itu dibangun kembali? Bukankah Yerusalem telah menjadi puing? Ada hal yang sangat berbeda dari konsep berpikir pada umumnya, biasanya kota dibangun dengan tembok yang kuat. Namun menurut penglihatan Zakaria, pembangunan Yerusalem adalah kota tanpa tembok (town without wall) seperti ladang terbuka seperti hamparan ladang yang luas (2:4) sehingga siapa saja bebas masuk. Ini adalah suatu kota yang tidak lazim, zaman itu konsep kota adalah dikelilingi oleh tembok. Semakin kuat tembok sekeliling kota itu, semakin megah dan semakin terkenal kota itu.
Yerusalem yang telah diukur dan akan dibangun kembali itu adalah kota tanpa tembok tetapi dikelilingi oleh tembok berapi dari Allah. Biasanya tembok berfungsi ganda fungsi pertahanan dan fungsi melindungi penduduk kota dari serangan musuh-musuh. Jika tembok suatu kota kuat dan megah, maka musuh akan berpikir ulang untuk menyerang kota itu. Bagaimana dengan Yerusalem yang akan dibangun menurut penglihatan Zakariah kota tanpa tembok? Kota Yerusalem yang dibangun itu akan dikelilingi dengan tembok berapi. Ini suatu simbol Allah sendiri pembuat batas penjagaan kitaNya. Allah sendiri menjadi tembok berapi yang menjaga dan melindungi penghuni kota itu. Jika kita mengenal tembok dialiri aliran listrik, lebih dari itu Tuhan akan melindungi penduduk kota Yerusalem yang dibangun setelah pembuangan.
"Aku menjadi tembok berapi baginya" (ay 5 a). Suatu pernyataan Allah bahwa Allah akan membangun kembali Yerusalem yang dirobohkan Nebukadnezar menjadi kota yang dibentengi oleh Allah sendiri dengan kekuatan kemuliaanNya. Setelah kajatuhan Babel olrh Raja Persia dipimpin Darius yang juga dilanjutkan oleh raja Koresh, ini suatu mujizat karena bangsa asing dipakai Tuhan untuk mengmbalikan umat Allah dari pembuangan Babel.
Kota Yerusalem yang dibangun bukan dibentengi dengan tembok buatan manusia, tetapi tembok berapi yang dijadikan Allah. Sehingga tak seorang pun dapat datang untuk menerobos temboknya karena akan hangus terbakar oleh api sinar kemuliaan Allah. Allah membangun Yerusalem dengan tembok berapi untuk memulihkan kemuliaan Allah di tengah-tengah bangsa itu dan menjadikan Yerusalem menjadi kota yang lain dari kota yang umum lainnya.
Kota dikelilingi tembok berapi memiliki arti penjagaan Tuhan atas umatNya yang kembali ke Yerusalem. Allahlah yang menjadi penjaga dan pelindung bagi umatNya. Tuhan tidak akan membiarkan musuh-musuh menerobos masuk dan memporak-porandakan umatNya. Tetapi musuh-musuh akan hangus binasa oleh karena Allah sendiri penjaga umatNya.
Sahabat yang baik hati! Perlindungan semacam itulah yang kita miliki bagi orang percaya. Tuhan sendiri penjaga bagi umatNya. Bukankah Yesus telah bersabda: Matius 10:30 (TB) Dan kamu, rambut kepalamu pun terhitung semuanya. Kemudian ketika mengutus murid-muridNya Yesus berkata: Aku akan menyertai engkau senantiasa sampai akhir zaman (Mat 28:20)
Tuhan penjaga dan pelindung kita.
#pdt nekson m sjuntak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar