Selasa, 14 Februari 2017

UNDANGAN JAMUAN GRATIS DARI TUHAN

TERSEDIA BAGIMU
Memenuhi Undangan Gratis dari Tuhan

Selamat Pagi! Saudaraku yang kekasih marilah mengambil waktu sejenak untuk berdoa, membaca dan merenungkan firman Tuhan sebagai sumber kekuatan dan inspirasi bagi kita dalam melaksanakan aktifitas hari ini, Rabu 15/02/2017.

Yesaya 55:1 (TB)  Ayo, hai semua orang yang haus, marilah dan minumlah air, dan hai orang yang tidak mempunyai uang, marilah! Terimalah gandum tanpa uang pembeli dan makanlah, juga anggur dan susu tanpa bayaran!
Isaiah 55:1 (UKJV)  Ho, every one that thirsts, come all of you to the waters, and he that has no money; come all of you, buy, and eat; yea, come, buy wine and milk without money and without price.

Jika kita belanja barang yang kita sukai tentu dua hal yang kita perhatikan adalah berapa harga dan berapa discountnya. Pastilah lebih memilih diskon yang lebih tinggi, apalagi jika ada promo beli satu dapat satu atau diataa 50% tentu menjadi dasar pertimbangan untuk memastikan belanja. Itulah kebiasaan manusia yang hendak mendapatkan harga termurah dalam setiap belanjaannya. Bahkan pada masa tertentu ada promosi besar besaran dengan alasan cuci gudang dll. Orang akan datang berbondong2 untuk membeli apa saja sekalipun bukan kebutuhannya.

Iklan semacam itu ditawarkan oleh Yesaya kepada umat Allah, iklan undangan jamuan makan dan minum gratis. Menikmati lezatnya hidangan Allah tanpa banyar. Semuanya gratis special dipersiapkan dan disediakan Tuhan bagi umatNya. Bagi mereka yang haus minum, minumlah air telah tersedia. Bagi mereka yang lapar, makanlah karena hidangan terlezat disediakan bagumi. Bahkan dapat mebawa gandum sekalipun tanpa uang, anggur terbaik disajikan dihadapan mereka tanpa banyar. Semuanya dipersiapkan Allah untuk umatNya. Inilah kemurahan dan kebaikan Tuhan yang sering diabaikan oleh manusia. Sesungguhnya Tuhan mempersiapkan segala sesuatu yang kita butuhkan dalam hidup ini, namun sering kita mencari sendiri apa yang kita butuhkan tanpa menanyakan kepada Tuhan.

Undangan jamuan gratis ini adalah kritik juga bagi umat Allah dalam pembuangan; mereka mencari alternatif keluar dari masalah yang mereka alami di luar kehendak Allah. Mereka mencari ilah lain yang mereka anggap dapat memberikan solusi atas masalah yg mereka hadapi. Berusaha menbangun koalisi dengan bangsa asing, namun memperburuk keadaan. Seluruh usaha dan tenaga serta uang yang mereka miliki dibelanjakan untuk melepaskan diri dari pembuangan namun apa yang terjadi mereka tidak menemukan apapun, justru menghabiskan waktu dan berlelah. Uang yang mereka punya mereka belanjakan kepada hal yang sia-sia dan tidak berguna. Mereka makin gundah dan tersiksa dalam pembuangan.

Dalam keadaan demikian undangan Tuhan melalui nabi Yesaya menawarkan gratia bagi umatnya. Tuhan telah menyediakan makan dan minum gratis, Tuhan menyediakan hidangan terbaik dan terlezat bagi umatNya. Mereka dapat membawa gandum tanpa harus membanyar karena itu semua dipersiapkan bagi umatNya.

Siapakah yang mau memenuhi undangan Tuhan ini? Yesus pernah membuat ilustrasi akan undangan jamuan pesta. Tiba pada hari yang ditentukan satu persatu para undangan membuat alasan masing-masing; mulai darinurusan bisnis, pekerjaan, alasan rumah tangga dan bulan madu.  Dari semua list tamu yang diundang tidak ada yang bersedia datang. Namun pesta harus jalan dan semua jamuan telah tersedia. Maka breadmanner (pembuat pesta) menyuruh hambanya untuk pergi ke jalan dan lorong-lorong mengundang semua orang datang menikmati jamuan yang dipersiapkan. Orang yang mendapat undangan tidak menikmati karena tidak mau memenuhi undangan. Sebaliknya orang2 yang tidak diundang mendapat gratia, anugerah menikmati hidangan yang disediakan.

Saudaraku, demikian undangan di pagi hari ini agar senantiasa mau hadir memenuhi undangan Allah. Setiap saat Tuhan memanggil kita dan hendak berbicara kepada kita akan apa yang hendak kita lakukan dalam hidup ini. Jangan tegar tengkuk, dan menebalkan telinga kepada undangan Allah. Pertajam pendengaran, seperti Samuel sekalipun tidur lelap namun mendengar panggilan Tuhan yang menyebut namaNya. Ringankan langkahmu mendengarkan panggilan Allah dalam hidupmu, Allah telah mempersiapkan yang terbaik bagi kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEBAHAGIAAN ORANG BENAR

  Kotbah Minggu Exaudi Minggu, 12 Mei 2024 Ev. Mazmur 1:1-6 KEBAHAGIAAN ORANG BENAR Selamat Hari Minggu! Sahabat yang baik hati, kotbah ming...