Jumat, 17 Juni 2022

PUJIAN KARENA TUNTUNAN TUHAN

 https://www.facebook.com/216559085082832/posts/7662313827173950/?sfnsn=wiwspmo

FIRMAN TUHAN SUMBER HIDUP

Kekuatan, Inspirasi dan Motivasi


Sabtu, 18 Juni 2022


Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati, marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan Firman Tuhan.


*PUJIAN KARENA TUNTUNAN TUHAN*


Mazmur 19:13

Siapakah yang dapat mengetahui kesesatan? Bebaskanlah aku dari apa yang tidak kusadari


Psalm 19:12

But who can discern their own errors? Forgive my hidden faults. 


Sahabat yang baik hati, pernahkah kita memikirkan bahwa Daud raja yang besar dan kita akui sebagai teladan dalam hubungannya dengan Tuhan, ternyata juga pernah jatuh dalam dosa? Nas kita pagi ini adalah bahagian nyanyian kebesaran dan kemurahan Tuhan sekaligus pengakuan Daud tentang dirinya, lebih tepatnya dosa pada masa mudanya. Daud yang kemudian menyadari bahwa dosa-dosanya begitu banyak sehingga dia tidak mampu menghitungnya, dan begitu berat sampai-sampai dia tidak dapat menyelami betapa cemar dan menjijikkannya dosa-dosa tersebut. Namun, Meskipun Daud telah melakukan sebuah pelanggaran yang besar, dia mampu sungguh-sungguh bertobat. Dicatat dalam Alkitab bahwa, setelah Raja Daud berbuat dosa, Dia berdoa kepada Tuhan memohon ampun, sepanjang malam aku membasahi peraduanku; aku menggenangi petiduranku dengan air mataku" (Mazmur 6:4, 6). Karena dosanya, Raja Daud merasakan penyesalan yang mendalam, dan setiap hari dia bertobat dan mengaku dosa, berpuasa dan berdoa di hadapan Tuhan, serta dia berdoa agar Tuhan berbelas kasihan, ini mewujudkan tingkat penyesalannya dan betapa dia membenci dirinya sendiri. Satu hal yang membedakan banyak orang dari Daud adalah bahwa dia mau mengaku dosanya. Terlalu banyak orang merasa bahwa Tuhan tidak mengetahui dosa-dosanya sehingga dia tidak merasa untuk meminta pengampunan atau mengaku dosa. Ya, banyak dari manusia tidak memiliki dosa sebesar Daud, namun harus diakui, Daud adalah pribadi yang mau mengaku salah dan meminta tuntunan Tuhan bahkan supaya dibebaskan/dijauhkan dari dosa yang tidak dia sadari.

Sahabat yang baik hati, setelah Daud bertobat, dia kemudian menjadi pribadi yang sangat mencintai Taurat dan Firmannya setelah dia menerima kasih karunia pengampunan Dosa. Dari Daud, "Betapa kucintai Taurat-Mu! Aku merenungkannya sepanjang hari."  Mazmur 119:97. Daud semakin merasakan bahwa dirinya “benar” bukan karena perbuatannya namun Karena kasih kemurahan Tuhan yang mengampuni dan tidak mau meninggalkannya dalam keberdosaanya sekalipun. Daud kemudian mau berubah dan terus memuji kemulian Nama Tuhan sebagai mana terlihat dala perikop Nas kita di pasal 19. Dia kemudian berhasil sebagai pribadi yang setia dan mau dituntun oleh taurat Tuhan, setelah Tuhan menunjukkan jalannya salah dan tidak disadarinya kemudian membawa ke jalan yang sesuai dengan kehendak Tuhan.

Sahabat yang baik hati, dalam alkitab memang disebutkan ada dosa yang tidak disengaja (Tidak disadari) Bilangan 15:27 Apabila satu orang saja berbuat dosa dengan tidak sengaja, maka haruslah ia mempersembahkan kambing betina berumur setahun sebagai korban penghapus dosa. Jika membandingkan dengan ayat 30, hukumannya jauh berbeda, Bilangan 15:30 Tetapi orang yang berbuat sesuatu dengan sengaja, baik orang Israel asli, baik orang asing, orang itu menjadi penista TUHAN, ia harus dilenyapkan dari tengah-tengah bangsanya. Namun, Sahabat yang baik hati, mari kita renungkan bahwa dosa dan pelanggaran itu bagaimanapun kecil besar, sengaja atau tidak, sadar atau tidak sadar adalah sesuatu yang tidak diinginkan Tuhan. Oleh karena itu marilah kita senantiasa mencintai Taurat Tuhan dan FirmanNya agar kita senantiasa mampu mengerti dan mengetahui apa yang diinginkan Tuhan dan apa yang dilarang oleh perintahNya. Seperti Daud mari kita terus berdoa dan memohon tuntunan Tuhan dan pertolongan Tuhan untuk semakin mampu membedakan yang jahat dan yang baik. Di tengah kemajuan yang semakin canggih ini, karena tingginya jabatan, nikmatnya dosa atau tantangan duniawi lainnya kita jadi lupa (tidak sadar). Daud adalah pribadi yang mau dibimbing oleh Tuhan dan senantiasa minta diajar oleh Taurat Tuhan. Bagaimana dengan sahabat terkasih? Amin. Salam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MENGUCAP SYUKUR ATAS KASIH KARUNIA TUHAN

 Kotbah Minggu Setelah Natal MINGGU, 29 Desember 2024 Ev. 1 Timotius 1:12-17 MENGUCAP SYUKUS ATAS KASIH KARUNIA TUHAN Selamat Hari Minggu! M...