Minggu, 28 November 2021

PERSIAPKANLAH JALAN BAGI TUHAN

 https://www.facebook.com/216559085082832/posts/6568963539842323/?sfnsn=wiwspmo

FIRMAN TUHAN SUMBER KEHIDUPAN

Kekuatan, Inspirasi dan Motivasi

Senin, 29 Nopember 2021


*PERSIAPKANLAH JALAN UNTUK TUHAN*


Selamat Advent, Sahabat yang baik hati! Marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan Firman Tuhan.


Yesaya 40:3 (TB)  Ada suara yang berseru-seru: "Persiapkanlah di padang gurun jalan untuk TUHAN, luruskanlah di padang belantara jalan raya bagi Allah kita! 


Isaiah 40:3 (RWV)  The voice of him that crieth in the wilderness, Prepare ye the way of the LORD, make straight in the desert a highway for our God.


Nas renungan hari ini merupakan undangan untuk mempersiapkan diri menyongsong Tuhan. Tuhan akan segera datang untuk menghibur umatNya. Pertanyaan adalah bagaimana menyambut kehadiran Mesias sang pemberi penghiburan itu? 


Disini Yesaya memakai istilah dalam masyarakat mempersiapkan jalan menyambut petinggi yang datang dalam suatu daerah. Istilah pop saat ini disebut dengan "mempersiapkan karpet merah",  memberi dukungan dan mememperlancar proses yang diharapkan. 


Dengan ungkapan yang disebutkan dalam ayat 3-5 sungguh begitu banyak yang harus dibenahi. Gurun pasir yang kering harus menjadi hijau, padang belantara yang sunyi akan ramai dijalani seperti jalan raya, lembah yang curam hendaknya ditutupi dan gunung yang berbukit-bukit menjadi penghalang harus diratakan dalam menyambut kedatanganNya. Demikianlah umat Tuhan mendata hal-hal apa saja menyambut kedatangan Tuhan yang segera datang menghibur umatNya.  


Mempersiapkan jalan bagi Tuhan memiliki arti yang dalam juga dalam pribadi maing-masing.  Dimana pada masa advent ini kita diingatkan untuk berbedah mempersiapkan hati kita masing-masing, menyambut penghiburan dan pertolongan dari Tuhan. Apabila masih ada kesunyian di hati isilah dengan berbagai hal positip yang membahagiakan. Apabila hati panas dan tersimpan amarah, dinginkanlah dengan pikiran yang jernih, penuh damai dan tak membalas. Jika hati hampa dan kosong berdoalah dan isilah dengan Firman Tuhan yang memotivasi dan mengisnpirasi. Jika hidup kita sepanjang tahun ini menimbun persoalan hingga menggunung, hendaknya kita urai satu-persatu mencari solusi terbaik karena Kristus akan datang dan mau menolong kita.


Dalam Perjanjian Baru, seruan pertobatan inilah yang dikutip oleh Johannes Pembaptis. Dia  teruslah menyuarakan pertobatan sekalipun dipadang pasir mungkin sang angin akan membisikkan ke telinga semua orang.  Jadi mempersiapkan jalan bagi Tuhan adalah seruan pertobatan yang nyata melalui perubahan sikap. Bagi Yohanes pembaptis bukti kesediaan menyongsong Tuhan adalah kerelaan untuk ikut ambil bagian dalam baptisan, meninggalkan perbuatan dosa dan yang bertentangan dengan kehendak Allah. Tidak segan Yohanes Pembaptis mengingatkan pemimpin seperti Herodes. Yohanes pembaptis juga menasihati para prajurit agar hidup dari penghasilannya. 


Sahabat yang baik hati! Persiapkanlah jalan bagi Tuhan. Pesan ini harus kita sambut sebagai kesempatan  mempersiapkan diri menyambut Tuhan. Hati yang terluka oleh kata dan tindakan segeralah saling memaafkan dan mengampuni. Demikianlah kita memahami bukit dan lembah harus diratakan demi menyongsong Tuhan, segala kelebihan dan perbuatan yang terlanjur salah melukai orang lain harus dikoreksi dan diperbaiki. Lembah kekurangan harus diisi dengan kesediaan hati menerima kritikan dan masukan dari orang lain.


Sahabatku, Tuhan memberkati saudara dengan melimpahkan segala kebaikan dalam hidup saudara. Amin


Salam: Pdt Nekson M Simanjuntak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEBAHAGIAAN ORANG BENAR

  Kotbah Minggu Exaudi Minggu, 12 Mei 2024 Ev. Mazmur 1:1-6 KEBAHAGIAAN ORANG BENAR Selamat Hari Minggu! Sahabat yang baik hati, kotbah ming...