https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=pfbid0h7bYrL5i3n4uoVCTSYvBcKNNd5ZpKmgUPhSK1pM2xiAiecuE3mt4pheZbYhwkdBKl&id=100063523332048&sfnsn=wiwspwa
FIRMAN TUHAN SUMBER HIDUP
Kekuatan, Inspirasi dan Motivasi
Jumat, 22 Juli 2022
*Kesetiaan Beroleh Kemenangan*
Selamat Pagi; Sahabat yang baik hati, marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan Firman Tuhan.
Markus 13:11 (TB) Dan jika kamu digiring dan diserahkan, janganlah kamu kuatir akan apa yang harus kamu katakan, tetapi katakanlah apa yang dikaruniakan kepadamu pada saat itu juga, sebab bukan kamu yang berkata-kata, melainkan Roh Kudus.
Mark 13:11 (KJV) But when they shall lead you, and deliver you up, take no thought beforehand what ye shall speak, neither do ye premeditate: but whatsoever shall be given you in that hour, that speak ye: for it is not ye that speak, but the Holy Ghost.
Sahabat yang baik hati! Ada kalimat yang berkata "No gain without pain" tiada kemenangan tanpa penderitaan. Dan para pemenang sejatinya terlahir dari berbagai penderitaan yang memprosesnya hingga semakin kuat dan terlatih. Sebab pemenang sejati selalu melihat penderitaan sebagai pelajaran yang memprosesnya menuju kemenangan. Itulah yang hendak dikatakan oleh Yesus bagi murid-muridNya dan bagi kita pada Markus pasal 13 ini. Bahwa setiap orang yang percaya kepada Yesus Kristus akan menghadapi berbagai pergumulan, penderitaan dan siksaan di dunia ini terlebih ketika akhir zaman mendekat.
Ketika Yesus duduk di atas Bukit Zaitun berhadapan dengan Bait Allah, maka bertanyalah Petrus dan kawan-kawan tentang kapan dan apakah tanda-tanda Bait Allah akan runtuh sampai pada kesudahannya (3-4). Pertanyaan ini melanjutkan pernyataan Yesus sebelumnya pada ayat 1 dan 2. Ada dua hal yang ditekankan Yesus menjawab pertanyaan murid-murid-Nya, yaitu pertama waspada dan hati-hati, dan kedua adalah tanda khusus. Waspadalah terhadap :
1. Penyesatan : Ada banyak yang akan mengklaim dirinya sebagai mesias dengan memakai nama Yesus, sehingga banyak orang disesatkan. Dan banyak kabar-kabar tentang peperangan dan perang saudara, gempa bumi dan kelaparan. Banyak umat Kristus dianiaya, diadili oleh majelis agama dan di hadapkan ke pengadilan dan para penguasa, konflik keluarga, dibenci oleh karena nama Yesus. (5-9,11-13a).
2. Sementara semuanya itu terjadi, ada tanda khusus, yaitu Injil harus diberitakan dahulu (10 ). Suatu keadaan yang paradoks dengan peristiwa-peristiwa yang akan terjadi sebelumnya. Pemberitaan Injil akan secara masif dan simultan, baik secara individu maupun secara komunitas, secara terbuka ataupun tertutup, dan dalam setiap zaman TUHAN memakai orang-orang tertentu dalam suatu gerakan kebangunan rohani.
Namun sementara semua itu terjadi menjelang kepada kesudahannya, ada cara yang Yesus berikan dan janji, yaitu : Yang pertama adalah penghiburan Roh Kudus akan senantiasa menyertai dalam segala keadaan dan dimana saja, serta apa yang harus dikatakan dan yang kedua adalah peneguhan bahwa barangsiapa yang bertahan akan selamat.
Sahabat yang baik hati! Surga adalah tujuan akhir hidup setiap orang percaya. Untuk mendapatkan surga, kita harus mengalami berbagai ujian iman. Hanya pribadi yang teruji imannyalah yang layak masuk dalam surga. Iman yang matang harus mengalami proses pengujian dan pemurnian sampai akhir.
Ujian hidup pada akhir zaman akan semakin berat dan sulit. Di tengah kesulitan yang kita hadapi akan muncul banyak tawaran, misalnya: menawarkan pertolongan atas penderitaan kita, minuman keras, narkoba, seks bebas, dukun, dan sebagainya. Pada akhir zaman akan terjadi perang, gempa bumi, kelaparan. Perselisihan antaragama akan terjadi sehingga orang-orang yang berbeda aliran kepercayaan akan saling memfitnah, membenci, dan menyiksa. Bahkan dalam keluarga pun akan terjadi konflik antaranggota keluarga. Janganlah heran apabila kita sebagai pengikut Yesus akan dibenci oleh mereka yang tidak mengenal Kristus.
Bagaimana dengan kita ? Apakah motivasi dan tujuan kita ikut Yesus adalah berkat dan berkat saja atau kesuksesan dan kesuksesan saja. Sudah berapa lama diantara kita yang dininabobokan oleh teologi kemakmuran atau kesuksesan ? Di akhir khotbahNya di atas bukit Zaitun ini Yesus berkata : ” Kamu akan dibenci semua orang oleh karena nama-Ku. Tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya ia akan selamat.” (ay. 13 ) Sahabat yang baik hati! Mari, tetaplah setia dan bertahan, sebab kesetiaan kita akan beroleh kemenangan dan keselamatan pada saatnya nanti. Amin
Tim Penulis Renungan (PS)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar