Minggu, 24 Juli 2022

BERTUMBUH DALAM KASIH YESUS

 https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=pfbid0375QShCVrQUVqSQQEzvsTPRFLXyKDKVzWEeZN4uwkDbeV1wmN6iRTPxX6RvQnwBTHl&id=100063523332048

FIRMAN TUHAN SUMBER HIDUP

Kekuatan, Inspirasi dan Motivasi

Senin, 25 Juli 2022


*BERTUMBUH DALAM KASIH YESUS*


Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati, marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan Firman Tuhan:


2 Petrus 3:18 (TB)  Tetapi bertumbuhlah dalam kasih karunia dan dalam pengenalan akan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus. Bagi-Nya kemuliaan, sekarang dan sampai selama-lamanya.

2 Peter 3:18 (UKJV)  But grow in grace, and in the knowledge of our Lord and Saviour Jesus Christ. To him be glory both now and for ever. Amen.


Kristen artinya pengikut Kristus. Pengikut Kristus bukan hanya status semata tetapi harus menjadi identitas diri. Sebagai pengikut Kristus, kita tidak ingin disebut sebagai Kristen KTP (Kristen Tanpa Pertumbuhan), tetapi hendaknya menjadi Kristen sejati yaitu KDP (Kristen Dengan Pertumbuhan). Inilah yang menjadi nasihat Rasul Petrus dalam nas renungan hari ini. Rasul Petrus merupakan salah satu murid Yesus yang menjadi saksi hidup pelayanan Yesus. Ia menuliskan surat Petrus ini sekitar tahun 61-62 M sekitar 3 tahun sebelum kematiannya. Petrus melihat adanya tantangan yang dihadapi oleh orang Kristen pada kehidupan jemaat mula-mula. Saat itu ajaran-ajaran sesat sedang berkembang dan berusaha mempengaruhi iman kepercayaan orang Kristen mula-mula. Ajaran-ajaran sesat itu menyangkal Yesus sebagai Juru Selamat. Mereka berusaha mengambil untung semata dari ajaran-ajaran mereka, mereka angkuh dan menghujat kemuliaan Allah, berfoya-foya dan hidup dalam kemabukan dan hawa nafsu, perzinahan, keserakahan dan perbuatan dosa. Oleh karena itu, Petrus dengan tegas memberikan nasihat kepada orang Kristen saat itu agar tetap setia hidup dalam iman kepercayaan mereka kepada Yesus Kristus.


Pengikut Kristus harus bertumbuhlah dalam kasih karunia dan dalam pengenalan akan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus. Bagi-Nya kemuliaan, sekarang dan sampai selama-lamanya (2 Petrus 3:18). Sebab, hari Tuhan sudah semakin dekat. Tanda-tanda akhir zaman itu sudah mulai terjadi dimana munculnya para pengajar-pengajar sesat yang berusaha menggoyahkan iman para pengikut Kristus dengan berkata: “Dimanakah janji tentang kedatanganNya itu?” (2 Petrus 3:4). Pengajar-pengajar sesat meragukan janji kedatangan Tuhan pada akhir zaman. Petrus dengan tegas mengatakan: Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat (2 Petrus 3:9). 


Petrus menginginkan agar pengikut Kristus tetap teguh dalam iman kepercayaannya dan hidup dalam dalam kesucian dan kesalehan sebagaimana yang dikehendaki Yesus Kristus. Oleh karena itu, melalui firman hari ini kita diingatkan agar bertumbuh dalam kasih karunia dan dalam pengenalan akan Tuhan dan Juru Selamat kita, Yesus Kristus. Para pengikut Kristus harus memiliki integritas, identitas dan iman yang teguh dalam menghadapi berbagai tantangan dalam hidup, khususnya para pengajar-pengajar sesat yang berusaha menggoyahkan iman kita.

a. Bertumbuh dalam kasih karunia

Sesungguhnya hidup kita ini penuh dengan karena kasih karunia Allah (Sola Gratia). Kita beroleh nafas kehidupan, kesehatan, dan berkat-berkatNya itu semata-mata hanya oleh karena kasih karunia Allah. Kita adalah manusia yang penuh dengan dosa dan rentan jatuh ke dalam perbuatan dosa. Tetapi, hanya oleh karena kasih karunia Allah, kita memperoleh pengampunan dan kehidupan yang kekal (Yoh.3:16). Sebab karena kaih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu; jangan ada orang yang memegahkan diri (Efesus 2:8-9). Jadi, kita telah menerima kasih karunia terbesar dari Allah yaitu keselamatan. Orang yang telah menerima kasih karunia Allah yaitu keselamatan, hendaknya hidup dalam kasih karunia itu. Orang yang bertumbuh, berakar dan berbuah di dalam kasih karunia akan hidup dengan memiliki karakter senantiasa: bersyukur, beriman dan berintegritas sebagai pengikut Kristus. 

b. Bertumbuh dalam pengenalan akan Yesus Kristus, Juru Selamat.

Siapakah yang telah menyelamatkan kita dari hukuman dosa? Tentu Allah di dalam AnakNya Yesus Kristus Sang Juru Selamat kita. Orang yang telah diselamatkan olehNya, hendaknya hidup bertumbuh dalam pengenalan akan Yesus Kristus. Ada pepatah yang mengatakan: “Tak kenal, maka tak sayang”. Allah telah terlebih dahulu mengenal kita, karena Dialah yang telah menciptakan kita, kita adalah buatan tangan-Nya sehingga Dia mengenal kita. Allah telah mengenal kita sejak dunia dijadikanNya, sehingga sebagai pengikut Kristus, kita memiliki kewajiban untuk hidup dalam pengenalan akan Yesus Kristus, Juru Selamat kita. Bagaimana kita dapat mengenal Yesus Kristus? Tentu dari firman Tuhan. Firman Tuhan telah menyaksikan perbuatan besar Allah dan kasih karunia-Nya kepada manusia berdosa di dalam Yesus Kristus. Jadi, sebagai orang yang telah menerima keselamatan itu, hendaknya kita hidup dalam iman yang teguh kepada Tuhan. Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus (Roma 10:17). 

c. Bertumbuh, Berakar dan Berbuah di dalam Yesus Kristus

Hendaklah kamu berakar di dalam Dia dan dibangun di atas Dia, hendaklah kamu bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan kepadamu, dan hendaklah hatimu melimpah dengan syukur (Kolose 2:7). Sebagai pengikut Kristus, hidup kita hendaknya senantiasa berfokus pada Yesus Kristus, Sang Juru Selamat. Bertumbuh, berakat dan berbuah di dalam Yesus Kristus yang kita imani itu. Bagaimanapun banyaknya tantangan yang kita hadapi, kesulitan dan berbagai kesukaran silih berganti menerpa kehidupan kita sebagai umat Kristen, kita tidak boleh kalah. Tetapi harus menjadi pemenang. Bersama Yesus Kristus kita menjadi Kristen sejati dan pemenang yang sejati. Kita menjadi kuat menghadapi berbagai tantangan iman, itu hanya karena kasih karunia Allah semata. Selamat mensyukuri dan menghidupi kasih karunia Allah di dalam hidupmu! Amin.


Salam dari tim 12: RN

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MENGUCAP SYUKUR ATAS KASIH KARUNIA TUHAN

 Kotbah Minggu Setelah Natal MINGGU, 29 Desember 2024 Ev. 1 Timotius 1:12-17 MENGUCAP SYUKUS ATAS KASIH KARUNIA TUHAN Selamat Hari Minggu! M...