Senin, 09 Desember 2019
TUHAN MELEPASKAN AKU DARI USAHA JAHAT
TUHAN MELEPASKAN AKU DARI USAHA JAHAT
Selamat Pagi! Sahabat yang baik hati, marilah menggunakan waktu sejenak di pagi hari ini untuk berdoa, membaca dan merenungkan Firman Tuhan sebagai sumber kekuatan, inspirasi dan motivasi bagi kita semua. Selasa, 10/12/2019
2 Timotius 4:18 (TB) Dan Tuhan akan melepaskan aku dari setiap usaha yang jahat. Dia akan menyelamatkan aku, sehingga aku masuk ke dalam Kerajaan-Nya di sorga. Bagi-Nyalah kemuliaan selama-lamanya! Amin.
2 Timothy 4:18 (RWV) And the Lord shall deliver me from every evil work, and will preserve me to his heavenly kingdom: to whom be glory for ever and ever. Amen.
Sulit kita bayangkan bagaimana seseorang beraktifitas dibawah tekanan dan ancaman usaha jahat kepada kita. Pasti ada rasa takut, was-was, curiga dan tidak akan tenang dalam melakukan sesuatu. Hanya orang yang memiliki ketenangan jiwa yang tinggi dapat mengerjakan pekerjaan dengan tenang sekalipun ada usaha jahat orang lain.
Paulus adalah contoh yang melakukan pekerjaan dengan baik, sekalipun banyak tekanan dan yang memusuhi pekerjaannya. Ketika dia memberitakan Injil, kaum Yahudi membenci Paulus dan ajarannya, kelompok Herodian (penguasa) mengejar dan berusaha menghentikan karena dianggap bertentangan dengan kaisar. Dimana Paulus memberitakan Injil, kesitu juga guru-guru palsu dan musuh-musuh Injil hendak merusak pekerjaannya. Paulus terus dimusuhi oleh orang-orang jahat tetapi Paulus tetap berbuah dan berkarya. Sekalipun musuhnya dapat memenjarakan Paulus, namun dia tetap bersukacita dan dapat melayani jemaat melalui surat-surat kirimannya.
Apa yang membuat Paulus dapat melakukan pekerjaannya sekalipun banyak usaha orang-orang di sekitarnya merencanakan yang jahat kepadanya? Kuncinya ada pada nas renungan ini, bahwa Paulus percaya bahwa Tuhan akan melindungi dia dari segala yang jahat. Paulus tidak pernah ragu akan pertolongan Tuhan. Dia tidak takut dikejar, sekalipun musuhnya dapat memenjarakannya dia percaya Tuhan melindunginya. Berulang kali dia dipenjara namun Tuhan menyuruh malaikatNya membuka pintu gerbang penjara.
Alasan kedua ketenangan Paulus bekerja sekalipun dikelilingi orang-orang yang jahat dapat kita lihat pada keyakinannya tentang penebusan Kristus di salib. Bagi Paulus, Tuhan telah menyelamatkan manusia melalui kematian dan kebangkitan Kristus. Dengan percaya kepada Yesus Kristus kita telah ditebus dari dosa dan ikut dalam kerajaan Allah. Paulus berkata: bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan. (Filipi 1:21). Pandangan Paulus ini menjadi asuransi yang meneguhkan imannya bahwa apapun yang terjadi adalah mendatangkan kehendak Allah. Jika dia hidup itu adalah kesempatan berbuah bagi Tuhan. Jika kematian tiba itu adalah keuntungan baginya karena kesempatan untuk beraama-sama dengan Tuhan dalam kemuliaanNya.
Bagi Paulus tak ada beban, semuanya diserahkan kepada Tuhan.
Hidup ini adalah kesempatan baginya untuk memulihkan Tuhan, ketika dipuji, ketika disambut bahkan ketika dihujat, difitnah dan segala usaha orang-orang jahat untuk menghentikannya.
Sahabat yang baik hati! Prinsip Paukus yang luar biasa ini menjadi pengalaman bagaimana mengubah mindset berpikir kita. Bukankah terlalu sering seseornag tidak melkukan hal-hal produktif karena ragu dan takut. Mari teladani Paulus, demi Missi Injil dia tetap melakukan pekerjaannya dengan tenang sekalipun dikelilingi orang jahat. Bagi Paulus kuasa Tuhan lebih kuat melindungi orang benar dari kekuatan orang jahat.
Sahabatku, dimanapun saudara berada, percayalah perlindungan dan penyertaan Tuhan. Amin
Salam: Pdt Nekson M Simanjuntak
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
KESATUAN DAN KEPEDULIAN JEMAAT
Kotbah Minggu III Setelah Ephipanias Minggu, 26 Januari 2025 Ev. 1 Korintus 12:12-20 KESATUAN DAN KEPEDULIAN JEMAAT Selamat Hari Minggu! S...
-
Sermon Jamita Minggu 7 Okt 2018 Turpuk : 2 Timoteus 4:1-5 SAHAT ULA TOHONANMI - TUNAIKANLAH TUGAS PELAYANANMU Patujolo/Pendahuluan ...
-
MENIADAKAN MAUT DIGENAPI DALAM KEBANGKITAN KRISTUS Yesaya 25:6-9 Selamat Paskah II...! Sahabat yang baik hati, dalam gereja Batak Hari in...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar